MUARA TEWEH, PROKALTENG.CO – Fraksi Partai Demokrat di DPRD Barito Utara. Menyoroti tajam kondisi defisit anggaran yang tercantum dalam Rancangan APBD (RAPBD) Tahun 2026.
Sorotan ini disampaikan dalam Rapat Paripurna pandangan umum fraksi di Gedung DPRD, Jumat (21/11). Berdasarkan pengantar Bupati, RAPBD 2026 memproyeksikan pendapatan daerah sebesar Rp 3,138 triliun.
Sementara belanja direncanakan mencapai Rp 3,256 triliun. Hal ini mengakibatkan terjadinya defisit anggaran sebesar Rp 117,7 miliar atau setara dengan 3,75% dari total belanja. Yang juga menjadi perhatian adalah pos pembiayaan yang diusulkan bernilai nol.
Melalui pernyataannya yang dibacakan oleh Ardianto, Fraksi Demokrat menyampaikan keprihatinannya atas besaran defisit tersebut.
“Mengacu pada hal tersebut di atas mengenai besaran defisit, Fraksi Partai Demokrat dengan tidak mengurangi rasa hormat kepada pihak pemerintah daerah, dengan ini memberikan saran dan masukan untuk mengurangi besaran defisit,” ujar Ardianto mewakili fraksinya.
Fraksi mendesak pemerintah mencari langkah strategis untuk menekan defisit tersebut sebelum anggaran disahkan. (ren)
MUARA TEWEH, PROKALTENG.CO – Fraksi Partai Demokrat di DPRD Barito Utara. Menyoroti tajam kondisi defisit anggaran yang tercantum dalam Rancangan APBD (RAPBD) Tahun 2026.
Sorotan ini disampaikan dalam Rapat Paripurna pandangan umum fraksi di Gedung DPRD, Jumat (21/11). Berdasarkan pengantar Bupati, RAPBD 2026 memproyeksikan pendapatan daerah sebesar Rp 3,138 triliun.
Sementara belanja direncanakan mencapai Rp 3,256 triliun. Hal ini mengakibatkan terjadinya defisit anggaran sebesar Rp 117,7 miliar atau setara dengan 3,75% dari total belanja. Yang juga menjadi perhatian adalah pos pembiayaan yang diusulkan bernilai nol.
Melalui pernyataannya yang dibacakan oleh Ardianto, Fraksi Demokrat menyampaikan keprihatinannya atas besaran defisit tersebut.
“Mengacu pada hal tersebut di atas mengenai besaran defisit, Fraksi Partai Demokrat dengan tidak mengurangi rasa hormat kepada pihak pemerintah daerah, dengan ini memberikan saran dan masukan untuk mengurangi besaran defisit,” ujar Ardianto mewakili fraksinya.
Fraksi mendesak pemerintah mencari langkah strategis untuk menekan defisit tersebut sebelum anggaran disahkan. (ren)
