28.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Pengadaan Tenaga Kesehatan dan Pendidikan Perlu Diprioritaskan

BUNTOK, PROKALTENG.CO – Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Barito Selatan (Barsel), H Raden Sudarto menekankan pengadaan tenaga kesehatan dan tenaga pendidik di desa dalam kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah setempat.

“Kita menekankan pengadaan tenaga kesehatan di desa-desa, selain itu tenaga pengajar juga perlu untuk diperhatikan,” ucap Raden atau biasa disapa Alex kepada Prokalteng.co, Senin (7/3).

Masih dikatakan Raden, untuk tenaga pengajar yang berstatus honorer atau kontrak, hendaknya pemerintah daerah melalui instansi terkait melakukan peningkatan terhadap dana intensif. Sebab menurutnya, dana intensif guru honorer saat ini terlalu sedikit.

“Karena bagaimanapun tanpa mereka, tanpa tenaga pengajar kita tidak bisa seperti sekarang ini. Jadi kita harapkan intensif mereka dilakukan perbaikan atau peningkatan,” tandasnya.

Baca Juga :  Ketua DPRD Barsel Minta ASN Patuhi Larangan Mudik

Selain tenaga kesehatan dan pengajar, wakil rakyat dari PDI-Perjuangan Barsel itu juga meminta untuk memprioritaskan program bedah rumah untuk masyarakat. Karena pada Tahun 2021 kemarin tidak ada program tersebut, sehingga di Tahun 2022 ini diharapkan dapat terealisasikan.

“Kemaren kita sudah informasikan ke pihak Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan. Semoga ini bisa direalisasikan karena program ini sangat diharapkan oleh masyarakat,” ujarnya.






Reporter: Tigor

BUNTOK, PROKALTENG.CO – Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Barito Selatan (Barsel), H Raden Sudarto menekankan pengadaan tenaga kesehatan dan tenaga pendidik di desa dalam kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah setempat.

“Kita menekankan pengadaan tenaga kesehatan di desa-desa, selain itu tenaga pengajar juga perlu untuk diperhatikan,” ucap Raden atau biasa disapa Alex kepada Prokalteng.co, Senin (7/3).

Masih dikatakan Raden, untuk tenaga pengajar yang berstatus honorer atau kontrak, hendaknya pemerintah daerah melalui instansi terkait melakukan peningkatan terhadap dana intensif. Sebab menurutnya, dana intensif guru honorer saat ini terlalu sedikit.

“Karena bagaimanapun tanpa mereka, tanpa tenaga pengajar kita tidak bisa seperti sekarang ini. Jadi kita harapkan intensif mereka dilakukan perbaikan atau peningkatan,” tandasnya.

Baca Juga :  Ketua DPRD Barsel Minta ASN Patuhi Larangan Mudik

Selain tenaga kesehatan dan pengajar, wakil rakyat dari PDI-Perjuangan Barsel itu juga meminta untuk memprioritaskan program bedah rumah untuk masyarakat. Karena pada Tahun 2021 kemarin tidak ada program tersebut, sehingga di Tahun 2022 ini diharapkan dapat terealisasikan.

“Kemaren kita sudah informasikan ke pihak Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan. Semoga ini bisa direalisasikan karena program ini sangat diharapkan oleh masyarakat,” ujarnya.






Reporter: Tigor

Terpopuler

Artikel Terbaru