BUNTOK, PROKALTENG.CO – Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DSPMD) Barito Selatan (Barsel) kembali memberikan pendampingan kepada seluruh desa, untuk membantu penyaluran Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) tahap II, di Aula DSMPMD Barsel.
Kepala DSPMD Barsel Selviriyatmi mengatakan, selama beberapa hari terakhir pihaknya 'intent' memberikan pendampingan. "Ini juga agar mempercepat penyaluran, memberitahukan aturan dan regulasinya kepada seluruh desa, menampung permasalah yang ada di desa," ucapnya kepada Prokalteng.co, Rabu (3/11).
Dari per 31 Oktober lalu hingga 3 November lanjut ia, sebanyak empat desa yang belum melakukan pencairan DD dan ADD.
"Dari empat desa, seperti Tanjung Jawa, Telang Andrau dan Dangka di Kecamatan Dusun Selatan (Dusel) yang sekarang masih memproses , ada satu desa yang belum sama sekali mengurus dari tahap I yaitu Desa Panarukan Kecamatan Dusun Utara, di karenakan Kades bermasalah dan sedang di periksa," ungkapnya.
Oleh karena itu, ia berharap dengan tersalurnya DD dan ADD tahap II dan pendampingan yang telah di lakukan oleh pihaknya, dapat menjadi pembelajaran ke depannya.
"Pendampingan ini saya harap dapat menjadi pembelajaran. Untuk itu hari ini, kita sudah berkomitmen kepada seluruh kades, bahwa penyalurahan tahap III nantinya paling lambat sampai akhir November ini kita beri waktu,"katanya.
BUNTOK, PROKALTENG.CO – Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DSPMD) Barito Selatan (Barsel) kembali memberikan pendampingan kepada seluruh desa, untuk membantu penyaluran Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) tahap II, di Aula DSMPMD Barsel.
Kepala DSPMD Barsel Selviriyatmi mengatakan, selama beberapa hari terakhir pihaknya 'intent' memberikan pendampingan. "Ini juga agar mempercepat penyaluran, memberitahukan aturan dan regulasinya kepada seluruh desa, menampung permasalah yang ada di desa," ucapnya kepada Prokalteng.co, Rabu (3/11).
Dari per 31 Oktober lalu hingga 3 November lanjut ia, sebanyak empat desa yang belum melakukan pencairan DD dan ADD.
"Dari empat desa, seperti Tanjung Jawa, Telang Andrau dan Dangka di Kecamatan Dusun Selatan (Dusel) yang sekarang masih memproses , ada satu desa yang belum sama sekali mengurus dari tahap I yaitu Desa Panarukan Kecamatan Dusun Utara, di karenakan Kades bermasalah dan sedang di periksa," ungkapnya.
Oleh karena itu, ia berharap dengan tersalurnya DD dan ADD tahap II dan pendampingan yang telah di lakukan oleh pihaknya, dapat menjadi pembelajaran ke depannya.
"Pendampingan ini saya harap dapat menjadi pembelajaran. Untuk itu hari ini, kita sudah berkomitmen kepada seluruh kades, bahwa penyalurahan tahap III nantinya paling lambat sampai akhir November ini kita beri waktu,"katanya.
