25 C
Jakarta
Thursday, November 28, 2024

Bantuan Sembako untuk Pasien Covid-19 yang Menjalani Isolasi Mandiri

SAMPIT, PROKALTENG.CO – Kabar gembira untuk warga Kabupaten Kotim yang menjali isolasi mandiri (isoman). Pemerintah daerah setempat akan memberikan bantuan sembako bagi warganya yang menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumahnya masing–masing yang terpapar Covid-19.

“Pemkab Kotim akan memberikan bantuan berupa sembako khusus bagi warga yang menjalani isoman.  Karena kita ketahui selama pasien Covid-19 menjalani isolasi mandiri tentunya tidak bekerja,” kata Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), H Halikinnor, Senin (12/7).

Dijelaskannya, tahapan penyaluran sembako bagi warga khususnya yang tidak mampu menjalani  isoman masih dalam pembahasan untuk pendistribusian. Dia meminta, petugas Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) bersakala mikro mendata jumlah pasien yang terpapar Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri.

Baca Juga :  Sukamara Terus Dorong Sosialisasi Peremajaan Kelapa Sawit

Halikinnor berharap, dengan adanya bantuan tersebut, maka tidak ada lagi alasan warga yang menjalani isoma untuk keluar rumah. Karena apabila yang bersangkutan keluyuran, maka dapat membahayakan warga lain terpapar virus tersebut.

Halikin memerintahkan , seluruh Ketua RT dan Ketua RW agar tetap melakukan monitoring dan pengawasan warga dalam rangka pemutusan penyebaran Covid-19 di lingkungan. Dia menambahkan, sesuai dengan protokol Kemenkes, pasien yang dinyatakan positif Covid-19 dengan gejala ringan atau tanpa gejala, akan diminta isoman di rumah.

"Kalau dia positif konfirmasi, kita kasih minimum obat-obatan, vitamin dan anti virus oseltamivir. Tapi kalau dia hanya kontak erat, kita hanya kasih vitamin-vitamin saja," jelas halikin.

Baca Juga :  Syukuri Daerah yang Kondusif, DAD Kobar Gelar Ritual Adat Dayak Tomun

SAMPIT, PROKALTENG.CO – Kabar gembira untuk warga Kabupaten Kotim yang menjali isolasi mandiri (isoman). Pemerintah daerah setempat akan memberikan bantuan sembako bagi warganya yang menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumahnya masing–masing yang terpapar Covid-19.

“Pemkab Kotim akan memberikan bantuan berupa sembako khusus bagi warga yang menjalani isoman.  Karena kita ketahui selama pasien Covid-19 menjalani isolasi mandiri tentunya tidak bekerja,” kata Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), H Halikinnor, Senin (12/7).

Dijelaskannya, tahapan penyaluran sembako bagi warga khususnya yang tidak mampu menjalani  isoman masih dalam pembahasan untuk pendistribusian. Dia meminta, petugas Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) bersakala mikro mendata jumlah pasien yang terpapar Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri.

Baca Juga :  Sukamara Terus Dorong Sosialisasi Peremajaan Kelapa Sawit

Halikinnor berharap, dengan adanya bantuan tersebut, maka tidak ada lagi alasan warga yang menjalani isoma untuk keluar rumah. Karena apabila yang bersangkutan keluyuran, maka dapat membahayakan warga lain terpapar virus tersebut.

Halikin memerintahkan , seluruh Ketua RT dan Ketua RW agar tetap melakukan monitoring dan pengawasan warga dalam rangka pemutusan penyebaran Covid-19 di lingkungan. Dia menambahkan, sesuai dengan protokol Kemenkes, pasien yang dinyatakan positif Covid-19 dengan gejala ringan atau tanpa gejala, akan diminta isoman di rumah.

"Kalau dia positif konfirmasi, kita kasih minimum obat-obatan, vitamin dan anti virus oseltamivir. Tapi kalau dia hanya kontak erat, kita hanya kasih vitamin-vitamin saja," jelas halikin.

Baca Juga :  Syukuri Daerah yang Kondusif, DAD Kobar Gelar Ritual Adat Dayak Tomun

Terpopuler

Artikel Terbaru