PROKALTENG.CO – Masyarakat harus paham dan melek informasi di
internet selama pandemi. Sebab begitu banyak hoaks dan juga informasi yang
salah berseliweran. Sehingga seseorang perlu melakukan cek fakta.
Lebih dari 50 ribu cek fakta baru
muncul di Google Search selama setahun terakhir. Seluruh cek fakta itu
mendapatkan lebih dari 2,4 miliar tayangan di Search dalam jangka waktu
tersebut.
Ada semakin banyak penelitian
eksternal yang mengemukakan bahwa cek fakta dapat membantu melawan kebohongan.
Dalam laporan terbaru yang
didukung oleh Google News Initiative
yang dipublikasikan oleh peneliti Ethan Porter, Thomas Wood, dan Yamil Velez
menemukan bahwa koreksi dalam bentuk cek fakta dapat mengurangi efek
misinformasi pada pada kepercayaan masyarakat seputar vaksin Covid-19.
Namun, cek fakta bukan untuk
kalangan profesional saja. Setiap hari, orang mencari bukti untuk mengonfirmasi
atau menyangkal informasi yang mereka ragukan.
Dalam Hari Cek Fakta
Internasional pada 2 April, berikut 5 tips sederhana untuk membantu seseorang
agar dapat mengenali misinformasi di internet dengan lebih baik seperti
keterangan tertulis Google, Kamis (1/4).
1. Cari tahu sumbernya lebih lanjut
Pertama, cek apakah sumbernya itu
valid. Setelah mencari sumbernya maka Anda akan menemukan fakta yang
sebenarnya.
2. Cek apakah gambar digunakan dalam konteks
yang benar
Kata pepatah, satu gambar bisa
bermakna 1.000 kata. Namun, gambar juga bisa diambil di luar konteks atau
diedit untuk menyesatkan orang yang melihatnya. Lihat bagaimana gambar
digunakan dalam konteks di internet.
3. Lihat liputan berita
Jangan terpaku pada satu sumber
saja. Lihat bagaimana (dan apakah) situs berita lainnya juga mewartakan
peristiwa yang sama sehingga Anda bisa tahu gambaran besarnya.
4. Tanyakan kepada pengecek fakta
Pengecek fakta mungkin sudah
pernah membahas cerita aneh yang Anda dapatkan dari orang lain atau grup chat,
sehingga Anda bisa tahu kebenarannya.
Coba periksa topik mencurigakan
di Fact Check Explorer yang mengumpulkan lebih dari 100.000 verifikasi informasi
dari penerbit berita kredibel di seluruh dunia, atau cekfakta.com yang merupakan kolaborasi 24 redaksi berita Indonesia
yang dibentuk pada 2018.
5. Gunakan Google Maps, Earth, atau Street
View untuk memverifikasi lokasinya
Cerita bohong tentang peristiwa
yang terjadi di tempat yang jauh dapat cepat menyebar karena kurangnya
pemahaman kita tentang lokasinya.
Jika Anda ingin tahu apakah
sebuah foto benar-benar diambil dari lokasi yang diklaim, coba periksa di
Google Earth atau lihat Street View lokasinya di Google Maps.