31.3 C
Jakarta
Wednesday, July 9, 2025

Sudah Ada Titik Api, Kotim Tetapkan Status Siaga Karhutla

SAMPIT,
PROKALTENG.CO

Pemkab Kotawaringin Timur (Kotim) menetapkan status siaga darurat bencana
kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). 
Penetapan itu diambil mengingat sudah ada beberapa hostpot (titik api) terpantau
di daerah tersebut.

‘Status siaga Karhutla
harus menjadi perhatian semua pihak,” kata Bupati Kotim, Halikinnor usai apel gabungan
kesiapsiagaan menghadapi Karhutla di lapangan markas Batalyon B Satbrimob Polda
Kalteng, Selasa (2/3).

Halikinnor mengatakan,
penetapan status lebih awal ini dilakukan mengantisipasi segala bentuk atau
potensi terjadinya Karhutla. Pihaknya tidak ingin kebakaran sudah terjadi, baru
status ditingkatkan.

Mantan Sekda Kotim itu
menambahkan, sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo terdapat beberapa aspek
pengendalian Karhutla. Antara lain memprioritaskan pencegahan jangan sampai
terlambat dengan manajemen lapangan yang terkonsolidasi dan terorganisasi.

Baca Juga :  Terbongkar, Surat Pemeriksaan Covid Dipalsukan

“Semua unsur harus
bergerak melakukan deteksi dini hotspot, dan terpenting mencari Informasi
kondisi yang update,” tegasnya.

Selain itu, dia
meminta, agar tim memanfaatkan teknologi monitoring system dashboard, serta
melibatkan babinsa dan bhabinkamtibmas, serta kades untuk memberikan edukasi
kontinyu pada masyarakat agar tidak membakar hutan dan lahan.

Selain itu, tim juga
bisa memberikan pemahaman pada masyarakat agar dalam membuka lahan  tanpa dibakar.  Menata ekosistem gambut dengan mempertahankan
persediaan air juga menjadi tugas penting.

Apel gabungan dipimpin Bupati Kotim, Halikinnor
dihadiri Wakil Bupati Irawati, Kapolres Kotim AKBP, Abdoel Harris Jakin, Dandim
1015-Sampit Letkol.Czi Akhmad Safari, Danyon B Pelopor Sat Brimob Polda
Kalteng.

SAMPIT,
PROKALTENG.CO

Pemkab Kotawaringin Timur (Kotim) menetapkan status siaga darurat bencana
kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). 
Penetapan itu diambil mengingat sudah ada beberapa hostpot (titik api) terpantau
di daerah tersebut.

‘Status siaga Karhutla
harus menjadi perhatian semua pihak,” kata Bupati Kotim, Halikinnor usai apel gabungan
kesiapsiagaan menghadapi Karhutla di lapangan markas Batalyon B Satbrimob Polda
Kalteng, Selasa (2/3).

Halikinnor mengatakan,
penetapan status lebih awal ini dilakukan mengantisipasi segala bentuk atau
potensi terjadinya Karhutla. Pihaknya tidak ingin kebakaran sudah terjadi, baru
status ditingkatkan.

Mantan Sekda Kotim itu
menambahkan, sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo terdapat beberapa aspek
pengendalian Karhutla. Antara lain memprioritaskan pencegahan jangan sampai
terlambat dengan manajemen lapangan yang terkonsolidasi dan terorganisasi.

Baca Juga :  Terbongkar, Surat Pemeriksaan Covid Dipalsukan

“Semua unsur harus
bergerak melakukan deteksi dini hotspot, dan terpenting mencari Informasi
kondisi yang update,” tegasnya.

Selain itu, dia
meminta, agar tim memanfaatkan teknologi monitoring system dashboard, serta
melibatkan babinsa dan bhabinkamtibmas, serta kades untuk memberikan edukasi
kontinyu pada masyarakat agar tidak membakar hutan dan lahan.

Selain itu, tim juga
bisa memberikan pemahaman pada masyarakat agar dalam membuka lahan  tanpa dibakar.  Menata ekosistem gambut dengan mempertahankan
persediaan air juga menjadi tugas penting.

Apel gabungan dipimpin Bupati Kotim, Halikinnor
dihadiri Wakil Bupati Irawati, Kapolres Kotim AKBP, Abdoel Harris Jakin, Dandim
1015-Sampit Letkol.Czi Akhmad Safari, Danyon B Pelopor Sat Brimob Polda
Kalteng.

Terpopuler

Artikel Terbaru