PALANGKA
RAYA-Anggota
Komisi A DPRD Kota Palangka Raya Bidang Pemerintahan dan Keuangan Tantawi
Jauhari, S.E mengimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai potensi tingginya
angka kriminalitas dampak dari pandemi Covid-19.
Hal tersebut patut
untuk diantisipasi sambungnya, baik oleh pihak masyarakat dan Pemerintah Kota
(Pemko) Palangka Raya. Mengingat sempat terjadinya gejolak sosial akibat
banyaknya pemutusan hubungan kerja (PHK) oleh beberapa pihak perusahaan
sehingga angka pengangguran semakin meningkat.
“Dengan adanya PHK,
karyawan dirumahkan, akhirnya perputaran ekonomi pun dirasa cukup berat.
Ditambah lagi dengan masa pandemi Covid-19 yang belum berakhir, tidak menutup
kemungkinan akan menimbulkan persoalan sosial seperti melakukan tindak
kejahatan,†ucap Tantawi kepada awak media Rabu (5/8).
Politikus asal Partai
Gerindra tersebut meminta kepada pihak Kepolisian agar dapat melakukan giat
patroli rutin sebagai bentuk upaya antisipasi berbagai aksi tindak kejahatan
serta memberi rasa aman kepada masyarakat. Baik saat meninggalkan rumah ataupun
saat berangkat ataupun pulang beraktivitas.
Tantawi juga menekankan
agar semua pihak dapat saling bahu membahu apabila ada masyarakat yang
kesulitan ekonomi dalam menghadapi virus Covid-19 ini. Diperlukan sinergitas
yang terstruktur, mulai dari tingkat RT/RW sampai ke tingkat kepala daerah.
“Sinergitas ini yang kita perlukan. RT/RW,
lurah hingga camat harus berkoordinasi. Karena yang tahu kondisi masyarakat kan
struktur pemerintahan di tingkat paling bawah. Dalam membasmi wabah Covid-19
ini kita harus bekerja sama,” pungkasnya.