31.7 C
Jakarta
Tuesday, April 22, 2025

Jangan Lupa, Malam Ini Ada Bulan Purnama Harvest Moon

LEMBAGA Penerbangan dan Antariksa (LAPAN) memperkirakan fenomena
bulan purnama Harvest Moon akan disaksikan oleh masyarakat Indonesia nanti
malam, 14 September 2019.

Harvest Moon terbilang bulan
purnama langka karena sangat jarang terjadi. Bulan purnama semacam ini terakhir
kali muncul pada 13 Januari 2006. Harvest Moon diprediksi baru akan terjadi
lagi pada tahun 2049 mendatang.

Di negara-negara dengan zona
waktu Pasifik, Mountani dan Central, Harvest Moon sudah tampak penuh pada Jumat
(13/9) malam. Namun untuk negara-negara dengan zona waktu timur seperti
Indonesia, purnama harvest moon baru akan tampak pada Sabtu malam (14/9).

Fisiknya sama dengan Purnama,
Harvest Moon nanti malam akan terjadi sepanjang malam, mulai dari waktu magrib
sekitar pukul 18.00 WIB sampai menjelang terbit matahari.

Baca Juga :  RSUD Jaraga Sasameh Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas

Bulan Harvest Moon di ambil dari
kata harvest (panen) di negara-negara yang memiliki empat musim. Saat fenomena
ini terjadi, bulan mencapai puncak paling bersinarnya dan berada paling dekay
dengan equinox (lamanya waktu siang dan malam sama) musim semi.

Harvest Moon mendapatkan namanya
dari cahaya ekstra yang dipancarkannya untuk para petani di Belahan Bumi Utara
ketika musim panen tiba.

Pada zaman dahulu, Bangsa Norse
(orang Jerman Utara dari Abad Pertengahan Awal) mencatat bahwa Harvest Moon
merupakan Bulan purnama pertama setelah musim salju pertama di musim dingin.

Mereka menganggap Harvest Moon
sebagai Bulan paling kuat dalam setahun. Mitos Harvest Moon pun dikaitkan
dengan Dewa Penipu dan Pengacau Loki. (one/pojoksatu/kpc)

Baca Juga :  Edukasi Anak tentang Korona Harus Sesuaikan Umur

LEMBAGA Penerbangan dan Antariksa (LAPAN) memperkirakan fenomena
bulan purnama Harvest Moon akan disaksikan oleh masyarakat Indonesia nanti
malam, 14 September 2019.

Harvest Moon terbilang bulan
purnama langka karena sangat jarang terjadi. Bulan purnama semacam ini terakhir
kali muncul pada 13 Januari 2006. Harvest Moon diprediksi baru akan terjadi
lagi pada tahun 2049 mendatang.

Di negara-negara dengan zona
waktu Pasifik, Mountani dan Central, Harvest Moon sudah tampak penuh pada Jumat
(13/9) malam. Namun untuk negara-negara dengan zona waktu timur seperti
Indonesia, purnama harvest moon baru akan tampak pada Sabtu malam (14/9).

Fisiknya sama dengan Purnama,
Harvest Moon nanti malam akan terjadi sepanjang malam, mulai dari waktu magrib
sekitar pukul 18.00 WIB sampai menjelang terbit matahari.

Baca Juga :  RSUD Jaraga Sasameh Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas

Bulan Harvest Moon di ambil dari
kata harvest (panen) di negara-negara yang memiliki empat musim. Saat fenomena
ini terjadi, bulan mencapai puncak paling bersinarnya dan berada paling dekay
dengan equinox (lamanya waktu siang dan malam sama) musim semi.

Harvest Moon mendapatkan namanya
dari cahaya ekstra yang dipancarkannya untuk para petani di Belahan Bumi Utara
ketika musim panen tiba.

Pada zaman dahulu, Bangsa Norse
(orang Jerman Utara dari Abad Pertengahan Awal) mencatat bahwa Harvest Moon
merupakan Bulan purnama pertama setelah musim salju pertama di musim dingin.

Mereka menganggap Harvest Moon
sebagai Bulan paling kuat dalam setahun. Mitos Harvest Moon pun dikaitkan
dengan Dewa Penipu dan Pengacau Loki. (one/pojoksatu/kpc)

Baca Juga :  Edukasi Anak tentang Korona Harus Sesuaikan Umur

Terpopuler

Artikel Terbaru