28.3 C
Jakarta
Tuesday, November 18, 2025

Bupati : Terus Bina Generasi Qurani di Bumi Habaring Hurung, Ini Investasi Besar Masa Depan Daerah

SAMPIT, PROKALTENG.CO – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Halikinnor. Melepas kafilah daerah yang akan berlomba pada Musabaqah Tilawatil Quran dan Hadits ke-33 tingkat Kalimantan Tengah di Kabupaten Barito Utara.

Dalam arahannya, Jumat (14/11), ia menegaskan bahwa Kotim menargetkan hasil yang lebih baik dibanding tahun sebelumnya, sekaligus menjaga marwah daerah sebagai bumi yang religius dan cinta Alquran.

Dalam sambutannya, Halikinnor menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta, pelatih, dan pendamping yang telah mempersiapkan diri untuk membawa nama Kotim.

Ia menyebut keberangkatan kafilah bukan sekadar mengikuti lomba, melainkan bagian dari pengabdian untuk mengangkat citra daerah.

“Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya. Saudara semua adalah pejuang Alquran yang membawa nama Kotim. Target kita tentu ingin meraih hasil terbaik,” ujarnya.

Baca Juga :  Uji Sampel Makanan Pasar Ramadan Akan Dilakukan Secara Mendadak

Halikinnor menambahkan bahwa pemerintah daerah berharap kafilah Kotim mampu menunjukkan peningkatan kualitas pada setiap cabang yang diikuti. Ia memastikan dukungan penuh diberikan agar peserta dapat bertanding dengan maksimal.

“Kami berharap ada progres yang nyata tahun ini. Semoga para peserta diberikan kemudahan, kesehatan, dan kekuatan selama berlaga,” katanya.

Meski menargetkan prestasi, Halikinnor mengingatkan bahwa nilai utama MTQ bukan hanya soal perolehan juara.

Ia meminta kafilah tetap mengedepankan sikap rendah hati, sopan santun, dan ketulusan sebagaimana ajaran Alquran.

“Kemenangan sejati bukan sekadar trofi. Yang utama adalah keikhlasan dalam berjuang di jalan Allah. Itulah yang menjadi ukuran keberhasilan,” tuturnya.

Bupati juga mendorong agar pembinaan generasi Qurani di Kotawaringin Timur terus diperkuat.

Baca Juga :  Tawarkan Berbagai Hasil Produk Unggulan Daerah dari Berbagai Hasil Industri dan UMKM

Menurutnya, MTQ bukan hanya kompetisi tahunan, tetapi bagian dari upaya jangka panjang membentuk karakter masyarakat yang berakhlak dan mencintai Alquran.

“Mari kita terus membina generasi Qurani di bumi Habaring Hurung. Ini investasi besar untuk masa depan daerah,” pungkasnya. (mif/kpg)

SAMPIT, PROKALTENG.CO – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Halikinnor. Melepas kafilah daerah yang akan berlomba pada Musabaqah Tilawatil Quran dan Hadits ke-33 tingkat Kalimantan Tengah di Kabupaten Barito Utara.

Dalam arahannya, Jumat (14/11), ia menegaskan bahwa Kotim menargetkan hasil yang lebih baik dibanding tahun sebelumnya, sekaligus menjaga marwah daerah sebagai bumi yang religius dan cinta Alquran.

Dalam sambutannya, Halikinnor menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta, pelatih, dan pendamping yang telah mempersiapkan diri untuk membawa nama Kotim.

Ia menyebut keberangkatan kafilah bukan sekadar mengikuti lomba, melainkan bagian dari pengabdian untuk mengangkat citra daerah.

“Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya. Saudara semua adalah pejuang Alquran yang membawa nama Kotim. Target kita tentu ingin meraih hasil terbaik,” ujarnya.

Baca Juga :  Uji Sampel Makanan Pasar Ramadan Akan Dilakukan Secara Mendadak

Halikinnor menambahkan bahwa pemerintah daerah berharap kafilah Kotim mampu menunjukkan peningkatan kualitas pada setiap cabang yang diikuti. Ia memastikan dukungan penuh diberikan agar peserta dapat bertanding dengan maksimal.

“Kami berharap ada progres yang nyata tahun ini. Semoga para peserta diberikan kemudahan, kesehatan, dan kekuatan selama berlaga,” katanya.

Meski menargetkan prestasi, Halikinnor mengingatkan bahwa nilai utama MTQ bukan hanya soal perolehan juara.

Ia meminta kafilah tetap mengedepankan sikap rendah hati, sopan santun, dan ketulusan sebagaimana ajaran Alquran.

“Kemenangan sejati bukan sekadar trofi. Yang utama adalah keikhlasan dalam berjuang di jalan Allah. Itulah yang menjadi ukuran keberhasilan,” tuturnya.

Bupati juga mendorong agar pembinaan generasi Qurani di Kotawaringin Timur terus diperkuat.

Baca Juga :  Tawarkan Berbagai Hasil Produk Unggulan Daerah dari Berbagai Hasil Industri dan UMKM

Menurutnya, MTQ bukan hanya kompetisi tahunan, tetapi bagian dari upaya jangka panjang membentuk karakter masyarakat yang berakhlak dan mencintai Alquran.

“Mari kita terus membina generasi Qurani di bumi Habaring Hurung. Ini investasi besar untuk masa depan daerah,” pungkasnya. (mif/kpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru