26.7 C
Jakarta
Friday, October 24, 2025

Akselerasi PAD Berkelanjutan, Bupati Tekankan Sinergi CSR dan Inovasi Perusda

PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Utara di bawah kepemimpinan Bupati H. Shalahuddin, S.T., M.T., terus berkomitmen mempercepat optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Komitmen ini diwujudkan melalui kehadiran Bupati dalam dua Rapat Koordinasi (Rakor) pada 20 – 21 Oktober lalu yang digelar Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah di Aula Jayang Tingang.

Bupati Shalahuddin memaparkan secara mendetail potensi besar yang dimiliki Barito Utara. Ia menyebut terdapat sepuluh perusahaan yang aktif beroperasi di kedua sektor andalan tersebut, yang selama ini menjadi penopang utama kontribusi PAD daerah.

Meski demikian, lanjutnya, masih terdapat peluang peningkatan signifikan. Terutama melalui penguatan program Corporate Social Responsibility (CSR) atau tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan.

Ia menilai program CSR perlu lebih terintegrasi dengan peta jalan pembangunan desa yang telah ditetapkan pemerintah daerah.

Baca Juga :  Demi Peningkatan PAD, Komisi II DPRD Kalteng Dorong Kesadaran Menggunakan Plat KH

“Kami harapkan danadana yang tidak bisa terserap ke desa dapat dioptimalkan melalui program CSR. Selain dari perusahaan swasta, kami juga mendorong Perusda melakukan berbagai terobosan yang dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah,” tegas Shalahuddin.

Lebih lanjut, dia menekankan bahwa peningkatan PAD tidak hanya bertumpu pada sektor swasta, tetapi juga pada inovasi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) atau Perusda.

Ia mendorong agar Perusda mampu menciptakan terobosan bisnis yang dapat menjadi sumber pendapatan baru, lebih mandiri, dan berkelanjutan bagi daerah.

Shalahuddin juga menegaskan komitmennya untuk menerjemahkan arahan gubernur menjadi langkah nyata di lapangan.

Ia memastikan jajarannya siap memperkuat sinergi antara pemerintah daerah, pelaku usaha, dan instansi teknis vertikal. Bupati juga menegaskan bahwa pengawasan dan penertiban akan diperkuat guna memastikan kepatuhan penuh perusahaan terhadap kewajiban perpajakan dan perizinan lingkungan.

Baca Juga :  Tiga Raperda Inisiatif DPRD Jadi Pilar Penting Pembangunan Daerah

Langkah ini penting untuk menciptakan iklim investasi yang sehat, transparan, dan berkeadilan di wilayah Barito Utara. Menurutnya, esensi utama optimalisasi PAD bukan sekadar mengejar target angka penerimaan, melainkan menciptakan tata kelola sumber daya alam yang berkeadilan dan berkelanjutan.

“Kami ingin pembangunan di Barito Utara tidak hanya menambah angka PAD, tetapi juga menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat serta menjaga kelestarian alam,” ujar Shalahuddin, menegaskan filosofi pembangunan yang berorientasi pada kesejahteraan manusia dan pelestarian lingkungan.

Melalui dua rakor strategis tersebut, Bupati Shalahuddin berharap dapat memperkuat ekosistem kolaborasi yang solid dan saling menguntungkan antara seluruh pemangku kepentingan. Sinergi yang kuat ini diyakininya menjadi kunci utama dalam membuka seluruh potensi daerah secara menyeluruh. (ren/kpg)

PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Utara di bawah kepemimpinan Bupati H. Shalahuddin, S.T., M.T., terus berkomitmen mempercepat optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Komitmen ini diwujudkan melalui kehadiran Bupati dalam dua Rapat Koordinasi (Rakor) pada 20 – 21 Oktober lalu yang digelar Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah di Aula Jayang Tingang.

Bupati Shalahuddin memaparkan secara mendetail potensi besar yang dimiliki Barito Utara. Ia menyebut terdapat sepuluh perusahaan yang aktif beroperasi di kedua sektor andalan tersebut, yang selama ini menjadi penopang utama kontribusi PAD daerah.

Meski demikian, lanjutnya, masih terdapat peluang peningkatan signifikan. Terutama melalui penguatan program Corporate Social Responsibility (CSR) atau tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan.

Ia menilai program CSR perlu lebih terintegrasi dengan peta jalan pembangunan desa yang telah ditetapkan pemerintah daerah.

Baca Juga :  Demi Peningkatan PAD, Komisi II DPRD Kalteng Dorong Kesadaran Menggunakan Plat KH

“Kami harapkan danadana yang tidak bisa terserap ke desa dapat dioptimalkan melalui program CSR. Selain dari perusahaan swasta, kami juga mendorong Perusda melakukan berbagai terobosan yang dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah,” tegas Shalahuddin.

Lebih lanjut, dia menekankan bahwa peningkatan PAD tidak hanya bertumpu pada sektor swasta, tetapi juga pada inovasi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) atau Perusda.

Ia mendorong agar Perusda mampu menciptakan terobosan bisnis yang dapat menjadi sumber pendapatan baru, lebih mandiri, dan berkelanjutan bagi daerah.

Shalahuddin juga menegaskan komitmennya untuk menerjemahkan arahan gubernur menjadi langkah nyata di lapangan.

Ia memastikan jajarannya siap memperkuat sinergi antara pemerintah daerah, pelaku usaha, dan instansi teknis vertikal. Bupati juga menegaskan bahwa pengawasan dan penertiban akan diperkuat guna memastikan kepatuhan penuh perusahaan terhadap kewajiban perpajakan dan perizinan lingkungan.

Baca Juga :  Tiga Raperda Inisiatif DPRD Jadi Pilar Penting Pembangunan Daerah

Langkah ini penting untuk menciptakan iklim investasi yang sehat, transparan, dan berkeadilan di wilayah Barito Utara. Menurutnya, esensi utama optimalisasi PAD bukan sekadar mengejar target angka penerimaan, melainkan menciptakan tata kelola sumber daya alam yang berkeadilan dan berkelanjutan.

“Kami ingin pembangunan di Barito Utara tidak hanya menambah angka PAD, tetapi juga menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat serta menjaga kelestarian alam,” ujar Shalahuddin, menegaskan filosofi pembangunan yang berorientasi pada kesejahteraan manusia dan pelestarian lingkungan.

Melalui dua rakor strategis tersebut, Bupati Shalahuddin berharap dapat memperkuat ekosistem kolaborasi yang solid dan saling menguntungkan antara seluruh pemangku kepentingan. Sinergi yang kuat ini diyakininya menjadi kunci utama dalam membuka seluruh potensi daerah secara menyeluruh. (ren/kpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/