PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) terus berinovasi dalam upaya menekan angka kecelakaan lalu lintas, salah satunya dengan mendorong pemanfaatan teknologi dan data digital untuk memantau titik-titik rawan kecelakaan secara real-time.
Hal itu disampaikan Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Setda Kalteng, Herson B. Aden, saat membuka Rapat Monitoring dan Evaluasi (Monev) Pelaksanaan Rencana Aksi Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (RAK LLAJ) Tahun 2025–2027 di Aula Bapperida Provinsi Kalteng, Rabu (15/10).
Menurut Herson, pemanfaatan teknologi menjadi la006Egkah strategis untuk mempercepat penanganan dan evaluasi di lapangan. “Gunakan data dan teknologi untuk memantau lokasi rawan kecelakaan secara real-time. Laporkan dengan cepat, tangani dengan tepat, dan evaluasi dengan cermat,” ujarnya.
Herson menegaskan, inovasi digital dapat membantu pemerintah dan aparat terkait dalam pengambilan keputusan berbasis data. Dengan demikian, kebijakan yang dibuat lebih tepat sasaran dalam meningkatkan keselamatan pengguna jalan.
Ia juga menyoroti empat langkah utama yang perlu dijalankan, yakni mengutamakan keselamatan dalam setiap kebijakan, memperkuat koordinasi lintas sektor melalui Forum LLAJ, mengembangkan inovasi berbasis data digital, dan mengukur keberhasilan dari penurunan angka kecelakaan, bukan sekadar banyaknya kegiatan.
“Semangat kita adalah kerja nyata untuk keselamatan bersama. Satu inovasi kecil bisa menyelamatkan banyak nyawa,” tegasnya.
Herson berharap seluruh pihak, baik pemerintah, swasta, akademisi, maupun masyarakat, ikut terlibat dalam gerakan keselamatan jalan. “Keselamatan adalah tanggung jawab kita semua. Mari bersama kita wujudkan Kalteng yang berkeselamatan,” tutupnya.(biroadpimkalteng)