29.6 C
Jakarta
Thursday, October 2, 2025

Dewan Desak PDAM Tingkatkan Pelayanan dan Kontribusi PAD

NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lamandau, Budi Rahmat menegaskan pentingnya pelayanan air bersih sebagai kebutuhan dasar masyarakat yang harus dipenuhi secara maksimal dan profesional.

Ia mendesak Perumda Tirta Lamandau PDAM untuk melakukan terobosan signifikan demi meningkatkan kualitas layanan dan kepercayaan publik.

Kepada wartawan, Kamis (2/10/2025) Budi Rahmat secara khusus menyoroti perlunya inovasi dalam operasional PDAM.

“Kami meminta Direktur Perumda Tirta Lamandau PDAM untuk melakukan terobosan dan inovasi. Agar mampu meminimalisir keluhan pelanggan serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap layanan mereka,” tegas Budi.

Ia menambahkan bahwa keluhan yang kerap muncul dari masyarakat, seperti fluktuasi pasokan, kualitas air, hingga respons penanganan aduan, harus menjadi perhatian utama. Inovasi yang dimaksud bisa mencakup pemanfaatan teknologi untuk pemantauan jaringan, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, hingga perbaikan sistem penanganan keluhan yang lebih cepat dan transparan.

Baca Juga :  Tingkatkan Fasilitas, RSUD Lamandau Diharapkan Begini

Lebih lanjut, Budi Rahmat juga menaruh harapan besar agar Perumda Tirta Lamandau PDAM tidak hanya fokus pada aspek pelayanan, tetapi juga mampu memberikan kontribusi nyata terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Lamandau. Menurutnya, hal ini dapat dicapai melalui pengelolaan usaha yang lebih efisien dan modern.

“Jika dikelola dengan baik dan inovatif, PDAM tidak hanya melayani kebutuhan warga, tapi juga menjadi sumber pemasukan daerah yang maksimal,” tambahnya.

Politisi ini menekankan bahwa dengan manajemen yang profesional, PDAM memiliki potensi besar untuk mengoptimalkan aset dan operasionalnya.

Menurutnya, langkah-langkah seperti pengurangan tingkat kebocoran air (non-revenue water), efisiensi biaya operasional, perluasan cakupan layanan ke wilayah yang belum terjangkau, serta penerapan sistem penagihan yang lebih efektif, dapat secara signifikan meningkatkan pendapatan perusahaan.

Baca Juga :  Gebyar Posyandu Presisi Cegah Stunting di Lamandau

Pendapatan yang meningkat ini, pada gilirannya, dapat disalurkan kembali sebagai dividen kepada pemerintah daerah, yang kemudian dapat digunakan untuk membiayai program pembangunan lainnya.

Budi Rahmat berharap, dengan adanya dorongan dari legislatif ini, Perumda Tirta Lamandau PDAM dapat segera merumuskan strategi dan program kerja yang konkret untuk mewujudkan harapan tersebut.

“Pelayanan air bersih yang prima adalah hak dasar masyarakat, dan pada saat yang sama, entitas bisnis daerah seperti PDAM juga diharapkan dapat berperan aktif dalam mendukung kemandirian finansial daerah,” tandasnya. (bib)

NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lamandau, Budi Rahmat menegaskan pentingnya pelayanan air bersih sebagai kebutuhan dasar masyarakat yang harus dipenuhi secara maksimal dan profesional.

Ia mendesak Perumda Tirta Lamandau PDAM untuk melakukan terobosan signifikan demi meningkatkan kualitas layanan dan kepercayaan publik.

Kepada wartawan, Kamis (2/10/2025) Budi Rahmat secara khusus menyoroti perlunya inovasi dalam operasional PDAM.

“Kami meminta Direktur Perumda Tirta Lamandau PDAM untuk melakukan terobosan dan inovasi. Agar mampu meminimalisir keluhan pelanggan serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap layanan mereka,” tegas Budi.

Ia menambahkan bahwa keluhan yang kerap muncul dari masyarakat, seperti fluktuasi pasokan, kualitas air, hingga respons penanganan aduan, harus menjadi perhatian utama. Inovasi yang dimaksud bisa mencakup pemanfaatan teknologi untuk pemantauan jaringan, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, hingga perbaikan sistem penanganan keluhan yang lebih cepat dan transparan.

Baca Juga :  Tingkatkan Fasilitas, RSUD Lamandau Diharapkan Begini

Lebih lanjut, Budi Rahmat juga menaruh harapan besar agar Perumda Tirta Lamandau PDAM tidak hanya fokus pada aspek pelayanan, tetapi juga mampu memberikan kontribusi nyata terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Lamandau. Menurutnya, hal ini dapat dicapai melalui pengelolaan usaha yang lebih efisien dan modern.

“Jika dikelola dengan baik dan inovatif, PDAM tidak hanya melayani kebutuhan warga, tapi juga menjadi sumber pemasukan daerah yang maksimal,” tambahnya.

Politisi ini menekankan bahwa dengan manajemen yang profesional, PDAM memiliki potensi besar untuk mengoptimalkan aset dan operasionalnya.

Menurutnya, langkah-langkah seperti pengurangan tingkat kebocoran air (non-revenue water), efisiensi biaya operasional, perluasan cakupan layanan ke wilayah yang belum terjangkau, serta penerapan sistem penagihan yang lebih efektif, dapat secara signifikan meningkatkan pendapatan perusahaan.

Baca Juga :  Gebyar Posyandu Presisi Cegah Stunting di Lamandau

Pendapatan yang meningkat ini, pada gilirannya, dapat disalurkan kembali sebagai dividen kepada pemerintah daerah, yang kemudian dapat digunakan untuk membiayai program pembangunan lainnya.

Budi Rahmat berharap, dengan adanya dorongan dari legislatif ini, Perumda Tirta Lamandau PDAM dapat segera merumuskan strategi dan program kerja yang konkret untuk mewujudkan harapan tersebut.

“Pelayanan air bersih yang prima adalah hak dasar masyarakat, dan pada saat yang sama, entitas bisnis daerah seperti PDAM juga diharapkan dapat berperan aktif dalam mendukung kemandirian finansial daerah,” tandasnya. (bib)

Terpopuler

Artikel Terbaru