33.8 C
Jakarta
Friday, September 12, 2025

Rencana Pembangunan Jalan Penghubung Jembatan Jelai–Sukaramai Mulai Dibahas

PROKALTENG.CO – Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Leonard S. Ampung bertemu dengan Wakil Gubernur Kalimantan Barat Krisantus Kurniawan, di Kantor Gubernur Kalimantan Barat, Kamis (11/9/2025).

Pertemuan tersebut merupakan upaya Pemerintah Provinsi Kalteng untuk memperkuat kerja sama antarwilayah khususnya membuka keterisolasian daerah dan meningkatkan konektivitas antarprovinsi.

Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas rencana strategis pembangunan infrastruktur jalan yang menghubungkan Jembatan Jelai (Kalteng) menuju Desa Sukaramai, Kabupaten Ketapang (Kalbar).

“Rencana jalan penghubung ini sangat penting untuk membuka akses baru antara Kalteng dan Kalbar. Panjang jalan yang dibutuhkan sekitar 4 kilometer. Namun, saat ini kondisinya masih berupa jalan tanah dan sebagian besar wilayah yang akan dibuka merupakan lahan rawa,” jelas Leonard dalam keterangannya.

Baca Juga :  Aryawan: Semangat Kemerdekaan Harus Hidup di Setiap Desa Kalteng

Sebab menurut Leo, jalur tersebut berada di wilayah administrasi Kalimantan Barat. Leonard yang juga Kepala Bapperida Kalteng ini menambahkan,  pembangunan jalan penghubung akan menjadi tanggung jawab Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat. Namun demikian, Pemprov Kalteng siap mendukung agar proyek ini dapat terealisasi dan memberi manfaat besar bagi masyarakat di kedua provinsi.

“Pada prinsipnya Pemerintah Kalimantan Barat akan menindaklanjuti ini dan akan merealisasikan untuk membangun jalan dari Kalbar menuju Kalimantan Tengah,” pungkasnya.

Konektivitas antarprovinsi ini diharapkan mampu memperlancar arus barang, jasa, serta mobilitas masyarakat, sekaligus membuka peluang ekonomi baru di wilayah perbatasan Kalteng-Kalbar. (hms/hfz)

PROKALTENG.CO – Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Leonard S. Ampung bertemu dengan Wakil Gubernur Kalimantan Barat Krisantus Kurniawan, di Kantor Gubernur Kalimantan Barat, Kamis (11/9/2025).

Pertemuan tersebut merupakan upaya Pemerintah Provinsi Kalteng untuk memperkuat kerja sama antarwilayah khususnya membuka keterisolasian daerah dan meningkatkan konektivitas antarprovinsi.

Dalam pertemuan tersebut, keduanya membahas rencana strategis pembangunan infrastruktur jalan yang menghubungkan Jembatan Jelai (Kalteng) menuju Desa Sukaramai, Kabupaten Ketapang (Kalbar).

“Rencana jalan penghubung ini sangat penting untuk membuka akses baru antara Kalteng dan Kalbar. Panjang jalan yang dibutuhkan sekitar 4 kilometer. Namun, saat ini kondisinya masih berupa jalan tanah dan sebagian besar wilayah yang akan dibuka merupakan lahan rawa,” jelas Leonard dalam keterangannya.

Baca Juga :  Aryawan: Semangat Kemerdekaan Harus Hidup di Setiap Desa Kalteng

Sebab menurut Leo, jalur tersebut berada di wilayah administrasi Kalimantan Barat. Leonard yang juga Kepala Bapperida Kalteng ini menambahkan,  pembangunan jalan penghubung akan menjadi tanggung jawab Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat. Namun demikian, Pemprov Kalteng siap mendukung agar proyek ini dapat terealisasi dan memberi manfaat besar bagi masyarakat di kedua provinsi.

“Pada prinsipnya Pemerintah Kalimantan Barat akan menindaklanjuti ini dan akan merealisasikan untuk membangun jalan dari Kalbar menuju Kalimantan Tengah,” pungkasnya.

Konektivitas antarprovinsi ini diharapkan mampu memperlancar arus barang, jasa, serta mobilitas masyarakat, sekaligus membuka peluang ekonomi baru di wilayah perbatasan Kalteng-Kalbar. (hms/hfz)

Terpopuler

Artikel Terbaru