28.5 C
Jakarta
Tuesday, September 9, 2025

Pemerintah Pusat Maupun Daerah Harus Hadir Secara Konkret agar Sekolah Rakyat Berjalan Optimal

PROKALTENG.CO  – Wakil Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Tomy Irawan Diran. Memimpin kunjungan kerja komisi III DPRD Kalteng bersama jajaran ke Sekolah Rakyat Kasongan, Kabupaten Katingan, Kamis (4/9/2025).

Ketua Fraksi PAN DPRD Kalteng ini  menjelaskan,sekolah rakyat memiliki peran penting dalam membuka akses pendidikan bagi anak kurang mampu.

Tomy menegaskan, pemerintah pusat maupun daerah harus hadir secara konkret agar program tersebut berjalan optimal.

“Sekolah rakyat ini adalah wujud nyata dari perhatian pemerintah. Anak-anak dari keluarga miskin harus dijamin hak pendidikannya, karena pendidikan merupakan pintu utama untuk memutus rantai kemiskinan,” ujarnya.

Kunjungan ini juga selaras dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 8 Tahun 2025, tentang penyediaan sekolah berasrama gratis bagi anak-anak dari keluarga miskin.  Program yang digagas Presiden Prabowo Subianto tersebut diharapkan mampu menjadi solusi jangka panjang dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di daerah.

Baca Juga :  Perpusdes Solusi Kesulitan Jaringan Internet di Pelosok

“Kami mendukung penuh Inpres 8/2025. Dengan adanya sekolah berasrama gratis, anak-anak prasejahtera tidak hanya mendapat pendidikan, tapi juga lingkungan belajar yang aman dan terarah,” tambah Ketua Harian DPW PAN Kalteng

Wakil Bupati Katingan, Firdaus, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menyambut baik dukungan DPRD Kalteng.

Menurutnya, pemerintah daerah akan terus bersinergi dengan DPRD untuk memastikan anak-anak dari keluarga prasejahtera memperoleh kesempatan belajar yang sama. (hfz)

PROKALTENG.CO  – Wakil Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Tomy Irawan Diran. Memimpin kunjungan kerja komisi III DPRD Kalteng bersama jajaran ke Sekolah Rakyat Kasongan, Kabupaten Katingan, Kamis (4/9/2025).

Ketua Fraksi PAN DPRD Kalteng ini  menjelaskan,sekolah rakyat memiliki peran penting dalam membuka akses pendidikan bagi anak kurang mampu.

Tomy menegaskan, pemerintah pusat maupun daerah harus hadir secara konkret agar program tersebut berjalan optimal.

“Sekolah rakyat ini adalah wujud nyata dari perhatian pemerintah. Anak-anak dari keluarga miskin harus dijamin hak pendidikannya, karena pendidikan merupakan pintu utama untuk memutus rantai kemiskinan,” ujarnya.

Kunjungan ini juga selaras dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 8 Tahun 2025, tentang penyediaan sekolah berasrama gratis bagi anak-anak dari keluarga miskin.  Program yang digagas Presiden Prabowo Subianto tersebut diharapkan mampu menjadi solusi jangka panjang dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di daerah.

Baca Juga :  Perpusdes Solusi Kesulitan Jaringan Internet di Pelosok

“Kami mendukung penuh Inpres 8/2025. Dengan adanya sekolah berasrama gratis, anak-anak prasejahtera tidak hanya mendapat pendidikan, tapi juga lingkungan belajar yang aman dan terarah,” tambah Ketua Harian DPW PAN Kalteng

Wakil Bupati Katingan, Firdaus, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menyambut baik dukungan DPRD Kalteng.

Menurutnya, pemerintah daerah akan terus bersinergi dengan DPRD untuk memastikan anak-anak dari keluarga prasejahtera memperoleh kesempatan belajar yang sama. (hfz)

Terpopuler

Artikel Terbaru