KASONGAN, PROKALTENG.CO – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan, Yudea. Mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan untuk menggelar pelatihan bagi manajemen koperasi.
Inisiatif ini dinilai penting, untuk memastikan program Koperasi Merah Putih dapat berjalan optimal dan sesuai dengan tujuan pendiriannya.
Menurut Yudea, pelatihan tersebut merupakan langkah strategis yang sangat penting. Dengan bekal pengetahuan dan keterampilan yang memadai, pengelola koperasi diharapkan mampu menjalankan tugasnya secara profesional. Hal ini meliputi pengelolaan keuangan, manajemen risiko, serta pengembangan usaha yang berkelanjutan.
“Agar koperasi Merah Putih ini tidak ada yang bermasalah. Jadi pelatihan ini penting,” tegas politisi PDI Perjuangan, Rabu (20/8).
Dia menekankan, keberhasilan program ini tidak hanya bergantung pada dukungan pemerintah, tetapi juga pada kualitas sumber daya manusia yang mengelolanya. Lebih lanjut, Yudea menjelaskan bahwa Koperasi Merah Putih memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Katingan.
Namun, potensi ini hanya bisa terwujud jika operasionalnya dikelola dengan baik. Pelatihan manajemen menjadi kunci untuk menghindari masalah-masalah yang sering terjadi pada koperasi.
Seperti mismanajemen keuangan dan konflik internal. “Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan seluruh manajemen Koperasi Merah Putih dapat bekerja secara efektif dan transparan. Langkah ini tidak hanya akan memperkuat fondasi koperasi, tetapi juga membangun kepercayaan anggota dan masyarakat,” terangnya. (eri/kpg)
KASONGAN, PROKALTENG.CO – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan, Yudea. Mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan untuk menggelar pelatihan bagi manajemen koperasi.
Inisiatif ini dinilai penting, untuk memastikan program Koperasi Merah Putih dapat berjalan optimal dan sesuai dengan tujuan pendiriannya.
Menurut Yudea, pelatihan tersebut merupakan langkah strategis yang sangat penting. Dengan bekal pengetahuan dan keterampilan yang memadai, pengelola koperasi diharapkan mampu menjalankan tugasnya secara profesional. Hal ini meliputi pengelolaan keuangan, manajemen risiko, serta pengembangan usaha yang berkelanjutan.
“Agar koperasi Merah Putih ini tidak ada yang bermasalah. Jadi pelatihan ini penting,” tegas politisi PDI Perjuangan, Rabu (20/8).
Dia menekankan, keberhasilan program ini tidak hanya bergantung pada dukungan pemerintah, tetapi juga pada kualitas sumber daya manusia yang mengelolanya. Lebih lanjut, Yudea menjelaskan bahwa Koperasi Merah Putih memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Katingan.
Namun, potensi ini hanya bisa terwujud jika operasionalnya dikelola dengan baik. Pelatihan manajemen menjadi kunci untuk menghindari masalah-masalah yang sering terjadi pada koperasi.
Seperti mismanajemen keuangan dan konflik internal. “Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan seluruh manajemen Koperasi Merah Putih dapat bekerja secara efektif dan transparan. Langkah ini tidak hanya akan memperkuat fondasi koperasi, tetapi juga membangun kepercayaan anggota dan masyarakat,” terangnya. (eri/kpg)
