PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) menuntaskan tahapan penilaian Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2025, yang dilaksanakan pada 16–24 Juni 2025. Kegiatan ini menjadi bagian dari Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan sesuai Permendagri Nomor 81 Tahun 2015.
Lomba tahunan ini bertujuan mendorong inovasi desa dan kelurahan dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Pada tahun ini, pelaksanaan lomba mengusung tema “Desa & Kelurahan Tangguh Pangan, Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional Menuju Indonesia Emas”.
Melalui seleksi ketat mulai dari penilaian administrasi, klarifikasi lapangan hingga kesesuaian dengan tema, Pemprov Kalteng akhirnya menetapkan para juara berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Kalimantan Tengah Nomor 188.44/239/2025.
Juara Lomba Desa Tingkat Provinsi Kalteng 2025:
- Desa Sungai Pasir (Kecamatan Pantai Lunci, Kabupaten Sukamara) – Juara I
- Desa Sumber Mulya (Bulik, Lamandau) – Juara II
- Desa Natai Baru (Arut Selatan, Kotawaringin Barat) – Juara III
- Desa Karya Bhakti (Rungan, Gunung Mas) – Harapan I
- Desa Sembuluh I (Danau Sembuluh, Seruyan) – Harapan II
- Desa Sidomulyo (Tamban Catur, Kapuas) – Harapan III
Juara Lomba Kelurahan Tingkat Provinsi Kalteng 2025:
- Kelurahan Raja Seberang (Arut Selatan, Kotawaringin Barat) – Juara I
- Kelurahan Kasongan Baru (Katingan Hilir, Katingan) – Juara II
- Kelurahan Palangka (Jekan Raya, Palangka Raya) – Juara III
- Kelurahan Buntok Kota (Dusun Selatan, Barito Selatan) – Harapan I
Kepala Dinas PMD Provinsi Kalteng, H Aryawan, mengapresiasi antusiasme peserta dan menyebut kegiatan ini sebagai sarana penting untuk mendorong transformasi desa dan kelurahan.
“Lomba ini bukan hanya soal juara, tetapi bagian dari proses pembinaan yang berkelanjutan. Kami ingin desa dan kelurahan makin inovatif, tangguh pangan, dan menjadi motor pembangunan daerah,” ujar Aryawan.
Dengan hasil ini, Desa Sungai Pasir dan Kelurahan Raja Seberang ditunjuk mewakili Kalimantan Tengah ke ajang Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Regional. Pemerintah provinsi memberikan apresiasi kepada seluruh juara dalam bentuk piagam penghargaan serta program pembinaan dan bantuan, sebagaimana diatur dalam Pasal 35 Permendagri Nomor 81 Tahun 2015.
Langkah ini sekaligus menjadi bentuk komitmen Pemprov Kalteng dalam mengakselerasi pemerataan pembangunan melalui desa dan kelurahan yang berprestasi. (tim)
PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) menuntaskan tahapan penilaian Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2025, yang dilaksanakan pada 16–24 Juni 2025. Kegiatan ini menjadi bagian dari Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan sesuai Permendagri Nomor 81 Tahun 2015.
Lomba tahunan ini bertujuan mendorong inovasi desa dan kelurahan dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Pada tahun ini, pelaksanaan lomba mengusung tema “Desa & Kelurahan Tangguh Pangan, Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional Menuju Indonesia Emas”.
Melalui seleksi ketat mulai dari penilaian administrasi, klarifikasi lapangan hingga kesesuaian dengan tema, Pemprov Kalteng akhirnya menetapkan para juara berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Kalimantan Tengah Nomor 188.44/239/2025.
Juara Lomba Desa Tingkat Provinsi Kalteng 2025:
- Desa Sungai Pasir (Kecamatan Pantai Lunci, Kabupaten Sukamara) – Juara I
- Desa Sumber Mulya (Bulik, Lamandau) – Juara II
- Desa Natai Baru (Arut Selatan, Kotawaringin Barat) – Juara III
- Desa Karya Bhakti (Rungan, Gunung Mas) – Harapan I
- Desa Sembuluh I (Danau Sembuluh, Seruyan) – Harapan II
- Desa Sidomulyo (Tamban Catur, Kapuas) – Harapan III
Juara Lomba Kelurahan Tingkat Provinsi Kalteng 2025:
- Kelurahan Raja Seberang (Arut Selatan, Kotawaringin Barat) – Juara I
- Kelurahan Kasongan Baru (Katingan Hilir, Katingan) – Juara II
- Kelurahan Palangka (Jekan Raya, Palangka Raya) – Juara III
- Kelurahan Buntok Kota (Dusun Selatan, Barito Selatan) – Harapan I
Kepala Dinas PMD Provinsi Kalteng, H Aryawan, mengapresiasi antusiasme peserta dan menyebut kegiatan ini sebagai sarana penting untuk mendorong transformasi desa dan kelurahan.
“Lomba ini bukan hanya soal juara, tetapi bagian dari proses pembinaan yang berkelanjutan. Kami ingin desa dan kelurahan makin inovatif, tangguh pangan, dan menjadi motor pembangunan daerah,” ujar Aryawan.
Dengan hasil ini, Desa Sungai Pasir dan Kelurahan Raja Seberang ditunjuk mewakili Kalimantan Tengah ke ajang Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Regional. Pemerintah provinsi memberikan apresiasi kepada seluruh juara dalam bentuk piagam penghargaan serta program pembinaan dan bantuan, sebagaimana diatur dalam Pasal 35 Permendagri Nomor 81 Tahun 2015.
Langkah ini sekaligus menjadi bentuk komitmen Pemprov Kalteng dalam mengakselerasi pemerataan pembangunan melalui desa dan kelurahan yang berprestasi. (tim)
