PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Ketua II Komisi I DPRD Kota Palangka Raya Syaufwan Hadi. Meminta kepada Pemerintah Kota Palangka Raya dan masyarakat, agar waspada terhadap meningkatnya jumlah penderita demam berdarah dengue (DBD) di Kota Palangka Raya.
“Pemerintah perlu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang DBD, penyebabnya, dan cara pencegahannya. Melalui kampanye penyuluhan yang intensif, penggunaan media sosial, dan pelatihan bagi relawan kesehatan,” ujar Syaufwan pada Sabtu, (21/6/2025).
Syaufwan mendorong masyarakat untuk melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) melalui gerakan 3M Plus (menguras, mengubur, mendaur ulang, dan tindakan plus lainnya seperti menggunakan obat nyamuk, memasang kawat kasa dan lain sebagainya
“Pemerintah Kota Palangka Raya terus berupaya meningkatkan kualitas lingkungan untuk mengurangi tempat perkembangbiakan nyamuk, seperti membersihkan saluran air dan mengelola sampah dengan baik,” ujarnya.
Dengan kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan kasus DBD di Kota Palangka Raya dapat ditekan dan masyarakat dapat hidup lebih sehat dan aman dari ancaman penyakit ini. (jef)
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Ketua II Komisi I DPRD Kota Palangka Raya Syaufwan Hadi. Meminta kepada Pemerintah Kota Palangka Raya dan masyarakat, agar waspada terhadap meningkatnya jumlah penderita demam berdarah dengue (DBD) di Kota Palangka Raya.
“Pemerintah perlu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang DBD, penyebabnya, dan cara pencegahannya. Melalui kampanye penyuluhan yang intensif, penggunaan media sosial, dan pelatihan bagi relawan kesehatan,” ujar Syaufwan pada Sabtu, (21/6/2025).
Syaufwan mendorong masyarakat untuk melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) melalui gerakan 3M Plus (menguras, mengubur, mendaur ulang, dan tindakan plus lainnya seperti menggunakan obat nyamuk, memasang kawat kasa dan lain sebagainya
“Pemerintah Kota Palangka Raya terus berupaya meningkatkan kualitas lingkungan untuk mengurangi tempat perkembangbiakan nyamuk, seperti membersihkan saluran air dan mengelola sampah dengan baik,” ujarnya.
Dengan kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan kasus DBD di Kota Palangka Raya dapat ditekan dan masyarakat dapat hidup lebih sehat dan aman dari ancaman penyakit ini. (jef)
