PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Tengah memanfaatkan momentum Kalteng Expo 2025 untuk menginformasikan capaian program 100 hari kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng periode 2025–2030, khususnya di sektor transportasi. Upaya ini dikemas lewat Podcast #KawalDishub yang ditayangkan langsung dari stand Dishub dan mitra kerja pada Selasa (20/5/2025).
Podcast bertajuk Capaian Program 100 Hari Kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah 2025–2030 ini dipandu Ongky Dwi Prastiya, dengan menghadirkan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Tengah, Yulindra Dedy, sebagai narasumber utama.
Program siaran yang tayang secara langsung di kanal YouTube dan Instagram resmi Dishub Kalteng ini membahas sejumlah topik strategis. Mulai dari visi misi kepala daerah, dukungan Dishub terhadap program prioritas, hingga peran mitra kerja dalam mendukung sektor transportasi.
Dalam sesi tersebut, Yulindra membeberkan progres pembangunan yang telah dicapai.
“Hari ini sudah terhitung 83 hari berjalan dalam Program 100 Hari Kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, dalam rentang waktu tersebut tidak ada hari libur atau tanggal merah dalam pelaksanaannya, Dinas Perhubungan pun terlibat aktif untuk pelaksanaan kegiatan dalam Program 100 Hari Kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah,” ujarnya.
Yulindra juga menaruh harapan besar terhadap podcast #KawalDishub agar menjadi saluran komunikasi yang informatif bagi masyarakat, terutama terkait capaian pembangunan di bidang transportasi.
“Kami berharap podcast ini tidak hanya menjadi ruang informasi, tetapi juga menjadi medium refleksi dan inspirasi bagi semua pihak pemerintah, pelaku sektor transportasi, dan masyarakat luas dalam menilai Capaian Program 100 Hari Kerja Gubernur dan Wakil Gubernur 2025–2030,” ungkapnya.
Lebih jauh, ia menegaskan pentingnya sektor perhubungan sebagai penggerak konektivitas dan pemerataan pembangunan.
“Kami ingin melihat bagaimana sektor perhubungan dapat menjadi tulang punggung konektivitas dan pemerataan pembangunan, serta menjadi simbol dari pelayanan publik yang cepat, transparan, dan berpihak pada rakyat. Semoga melalui pembahasan yang jujur dan konstruktif dalam podcast ini, kita dapat bersama-sama mendorong terciptanya sistem transportasi yang lebih baik, berkelanjutan, dan inklusif,” tandasnya.
Capaian ini menjadi representasi nyata dari komitmen kepala daerah untuk menata sektor transportasi sebagai penopang pembangunan. Dengan strategi kolaboratif, berbasis data, dan berorientasi pada pelayanan, Dishub optimistis sektor ini akan makin adaptif dan berdaya saing.
Sebagai bentuk interaktivitas, Dishub juga membuka ruang tanya jawab lewat kolom komentar Instagram saat podcast berlangsung. Pertanyaan terpilih langsung dijawab narasumber, dan masyarakat dapat menyaksikan siaran ulangnya melalui akun YouTube Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Tengah. (mmckalteng)