30.5 C
Jakarta
Tuesday, June 24, 2025

Usai Mengadu Masalah ke Polisi, Gadis Belia di Palangka Raya Nekat Lakukan Upaya Bunuh Diri

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Polresta Palangka Raya berhasil menggagalkan upaya bunuh diri yang dilakukan oleh seorang gadis belia berinisial SA (18) pada Kamis siang (8/5/2025).

Gadis tersebut ditemukan dalam kondisi lemas setelah diduga menenggak obat dengan dosis tinggi di bawah Jembatan Kahayan, Jalan S. Parman, Palangka Raya, Kalimantan Tengah.

Kejadian bermula saat SA mendatangi Mapolresta sekitar pukul 12.30 WIB. Ia mengaku tengah menghadapi masalah keluarga dan merasa sangat tertekan. Kedatangannya disambut oleh Kanit II SPKT, Ipda Tri Marsono yang segera melakukan mediasi dan pemberian dukungan psikologis.

“Kami menerima SA dalam kondisi emosional. Setelah kami beri pendampingan dan nasihat, ia menyampaikan keinginannya pulang dan kami sempat memberinya nomor Call Center SPKT untuk antisipasi jika membutuhkan bantuan lagi,” jelas Ipda Tri Marsono.

Baca Juga :  Pencuri Sawit di Lamandau Berakhir Duduk di Kursi Pesakitan

Namun sekitar pukul 14.38 petugas piket SPKT menerima pesan WhatsApp dari SA yang menyatakan sedang berada di bawah Jembatan Kahayan dan ingin mengakhiri hidupnya dengan mengonsumsi obat dosis tinggi. Respons cepat pun langsung dilakukan.

“Begitu menerima informasi itu, kami langsung bergerak ke lokasi. Kami temukan SA duduk lemas di bawah jembatan. Kami segera mengevakuasinya dan membawanya ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapat perawatan medis,” jelasnya lebih lanjut.

Berkat kesigapan petugas piket SPKT Polresta Palangka Raya dalam menanggapi laporan tersebut, saat ini  SA tengah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Bhayangkara. Pihak kepolisian juga berencana melakukan pendampingan lanjutan agar kondisi psikologis SA dapat pulih dan stabil kembali.

Baca Juga :  Korban Perahu Tenggelam di Ujung Pandaran Ditemukan Meninggal Dunia

“Kesehatan mental adalah hal serius. Jangan takut untuk mencari bantuan,” ujarnya. (ndo/hnd)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Polresta Palangka Raya berhasil menggagalkan upaya bunuh diri yang dilakukan oleh seorang gadis belia berinisial SA (18) pada Kamis siang (8/5/2025).

Gadis tersebut ditemukan dalam kondisi lemas setelah diduga menenggak obat dengan dosis tinggi di bawah Jembatan Kahayan, Jalan S. Parman, Palangka Raya, Kalimantan Tengah.

Kejadian bermula saat SA mendatangi Mapolresta sekitar pukul 12.30 WIB. Ia mengaku tengah menghadapi masalah keluarga dan merasa sangat tertekan. Kedatangannya disambut oleh Kanit II SPKT, Ipda Tri Marsono yang segera melakukan mediasi dan pemberian dukungan psikologis.

“Kami menerima SA dalam kondisi emosional. Setelah kami beri pendampingan dan nasihat, ia menyampaikan keinginannya pulang dan kami sempat memberinya nomor Call Center SPKT untuk antisipasi jika membutuhkan bantuan lagi,” jelas Ipda Tri Marsono.

Baca Juga :  Pencuri Sawit di Lamandau Berakhir Duduk di Kursi Pesakitan

Namun sekitar pukul 14.38 petugas piket SPKT menerima pesan WhatsApp dari SA yang menyatakan sedang berada di bawah Jembatan Kahayan dan ingin mengakhiri hidupnya dengan mengonsumsi obat dosis tinggi. Respons cepat pun langsung dilakukan.

“Begitu menerima informasi itu, kami langsung bergerak ke lokasi. Kami temukan SA duduk lemas di bawah jembatan. Kami segera mengevakuasinya dan membawanya ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapat perawatan medis,” jelasnya lebih lanjut.

Berkat kesigapan petugas piket SPKT Polresta Palangka Raya dalam menanggapi laporan tersebut, saat ini  SA tengah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Bhayangkara. Pihak kepolisian juga berencana melakukan pendampingan lanjutan agar kondisi psikologis SA dapat pulih dan stabil kembali.

Baca Juga :  Korban Perahu Tenggelam di Ujung Pandaran Ditemukan Meninggal Dunia

“Kesehatan mental adalah hal serius. Jangan takut untuk mencari bantuan,” ujarnya. (ndo/hnd)

Terpopuler

Artikel Terbaru