Tekankan Peran Gotong Royong, Wawali Minta Warga Aktif Jaga Infrastruktur

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kota Palangka Raya kembali menegaskan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam menjaga hasil pembangunan infrastruktur. Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini menyoroti perlunya kesadaran kolektif warga untuk ikut andil dalam memelihara berbagai fasilitas umum di lingkungan tempat tinggal.

Menurut Zaini, berbagai kerusakan infrastruktur seperti jalan yang berlubang sering kali bukan hanya disebabkan oleh usia pemakaian, melainkan karena tersumbatnya sistem drainase yang mengakibatkan banjir. Hal ini mempercepat kerusakan dan menimbulkan kerugian bagi warga.

“Banyak kerusakan yang terjadi karena air tak bisa mengalir dengan baik. Maka penting bagi kita semua untuk menjaga saluran air tetap bersih,” ujar Zaini, Rabu (26/3/2025).

Ia juga menyampaikan bahwa ketika perbaikan jalan dilakukan, khususnya di kawasan permukiman, masyarakat sebaiknya turut membantu dan memelihara.

“Kalau jalan sudah diperbaiki, budaya gotong royong harus lebih digiatkan agar hasil pembangunan bisa terjaga,” ucapnya.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungan masing-masing. Zaini berharap warga tidak menunggu pemerintah turun tangan dalam hal-hal yang bisa dilakukan bersama, seperti membersihkan saluran air atau menjaga kebersihan jalan sekitar.

“Drainase yang mampet bukan hanya soal teknis, tapi soal kepedulian. Kalau air meluap ke jalan, maka kerusakan akan lebih cepat terjadi, tindakan kecil seperti membersihkan sampah di sekitar rumah dapat berdampak besar terhadap infrastruktur kota,” jelasnya.

Dia juga menyatakan bahwa Pemerintah Kota Palangka Raya tetap berkomitmen melanjutkan pembangunan infrastruktur secara bertahap sesuai kemampuan anggaran. Namun ia menggarisbawahi, peran masyarakat tetap tak tergantikan dalam menjaga hasil pembangunan agar dapat bertahan lebih lama.

“Gotong royong dan rasa memiliki terhadap lingkungan menjadi kunci keberhasilan kita bersama dalam menjaga infrastruktur kota. Tanpa itu, sekuat apa pun usaha pemerintah tidak akan cukup,” pungkasnya. (ndo/hnd)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kota Palangka Raya kembali menegaskan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam menjaga hasil pembangunan infrastruktur. Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini menyoroti perlunya kesadaran kolektif warga untuk ikut andil dalam memelihara berbagai fasilitas umum di lingkungan tempat tinggal.

Menurut Zaini, berbagai kerusakan infrastruktur seperti jalan yang berlubang sering kali bukan hanya disebabkan oleh usia pemakaian, melainkan karena tersumbatnya sistem drainase yang mengakibatkan banjir. Hal ini mempercepat kerusakan dan menimbulkan kerugian bagi warga.

“Banyak kerusakan yang terjadi karena air tak bisa mengalir dengan baik. Maka penting bagi kita semua untuk menjaga saluran air tetap bersih,” ujar Zaini, Rabu (26/3/2025).

Ia juga menyampaikan bahwa ketika perbaikan jalan dilakukan, khususnya di kawasan permukiman, masyarakat sebaiknya turut membantu dan memelihara.

“Kalau jalan sudah diperbaiki, budaya gotong royong harus lebih digiatkan agar hasil pembangunan bisa terjaga,” ucapnya.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungan masing-masing. Zaini berharap warga tidak menunggu pemerintah turun tangan dalam hal-hal yang bisa dilakukan bersama, seperti membersihkan saluran air atau menjaga kebersihan jalan sekitar.

“Drainase yang mampet bukan hanya soal teknis, tapi soal kepedulian. Kalau air meluap ke jalan, maka kerusakan akan lebih cepat terjadi, tindakan kecil seperti membersihkan sampah di sekitar rumah dapat berdampak besar terhadap infrastruktur kota,” jelasnya.

Dia juga menyatakan bahwa Pemerintah Kota Palangka Raya tetap berkomitmen melanjutkan pembangunan infrastruktur secara bertahap sesuai kemampuan anggaran. Namun ia menggarisbawahi, peran masyarakat tetap tak tergantikan dalam menjaga hasil pembangunan agar dapat bertahan lebih lama.

“Gotong royong dan rasa memiliki terhadap lingkungan menjadi kunci keberhasilan kita bersama dalam menjaga infrastruktur kota. Tanpa itu, sekuat apa pun usaha pemerintah tidak akan cukup,” pungkasnya. (ndo/hnd)