PROKALTENG.CO-Ratusan kepala daerah (kada) mengenakan seragam komponen cadangan (komcad) saat tiba di Akademi Militer (Akmil) Magelang. Sebelumnya, mereka berkumpul terlebih dahulu di Lapangan Rindam IV Diponegoro.
Lalu, bersama-sama menuju Wisma Sumbing menaiki 14 bus yang telah disiapkan.
Berdasarkan pantauan di lokasi, sekitar pukul 15.00, sepanjang Jalan Gatot Soebroto, mulai dari Pakelan hingga Bayemam steril dari lalu lalang kendaraan.
Personel kepolisian dan TNI siap siaga mengamankan jalur kendatangan.
Rombongan kada ini diawali dengan kedatangan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian sekitar pukul 15.38.
Lantas, Tito memasuki gerbang utama Akmil.
Lima menit kemudian, 14 bus yang mengangkut ratusan kada, datang.
Mereka turun dari bus dan berjalan sekitar 50 meter menuju Wisma Sumbing.
Dari bus pertama, nampak Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution, hingga Gubernur Maluku Utara Sherly Laos.
Disusul dengan para kepala daerah lain yang nampak bersemangat mengikuti retret selama delapan hari.
Mereka kompak mengenakan seragam komcad.
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi mengutarakan, siap dan bersemangat mengikuti rangkaian retret dari hari pertama hingga terakhir.
“(Persiapan retret) yang utama, tidur nyenyak dan bergembira,” ujarnya kepada awak media di depan Wisma Sumbing, Jumat (21/2/2025).
Saat tiba di Lapangan Rindam, dia melakukan skrining untuk mendapatkan gelang berwarna hijau.
Itu berarti, dia dalam kondisi sehat dan prima untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan selama retret di Magelang.
Sama halnya dengan Luthfi, Gubernur Maluku Utara Sherly Laos mengaku siap mengikuti rangkaian retret.
Terlebih, kegiatan ini menjadi kali pertama bagi dirinya.
“(Persiapan retret) siap mental dan fisik. Termasuk tidur cukup dan minum vitamin,” lontarnya.
Setelah seluruh kada turun dari bus, mereka memasuki Wisma Sumbing untuk mendapatkan arahan.
Beberapa saat kemudian, mereka baris-berbaris sesuai pembagian peleton yang ditetapkan sebelumnya.
Total ada lima kompi, yang masing-masing terdiri dari tiga peleton.
Kemudian, ada prosesi pengalungan bunga kepada perwakilan peserta retret.
Para kada itu berbaris rapi dan sesekali tampak melambaikan tangan kepada awak media.
Mereka disambut oleh drumband Genderang Suling Canka Lokananta (GSCL). (aya/jpg)