NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Dalam rangka membekali generasi muda dengan keterampilan menghadapi bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lamandau menggelar pelatihan praktis di Taman Kanak-Kanak (TK) Al-Huda, Kamis (30/1/2025).
Salah satu sesi yang mencuri perhatian adalah pelatihan mendayung perahu karet, yang dirancang untuk meningkatkan kesiapsiagaan anak-anak sejak dini.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lamandau, Hendikel, mengungkapkan bahwa pelatihan ini bertujuan memberikan keterampilan dasar dalam menghadapi bencana, bukan hanya pengetahuan teori.
“Sosialisasi saja tidak cukup. Anak-anak harus dibekali kemampuan praktis, agar mereka tahu apa yang harus dilakukan saat bencana terjadi,” jelas Hendikel.
Melalui latihan mendayung perahu karet, anak-anak diajarkan kerjasama tim, keberanian, dan keterampilan bertahan hidup di air.
Pelatihan ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan yang juga mencakup pemahaman tentang jenis-jenis bencana alam yang sering terjadi di Lamandau, seperti banjir, kebakaran, tanah longsor, dan angin puting beliung.
Selain itu, anak-anak diajarkan langkah-langkah sederhana untuk melindungi diri dan cara meminta bantuan.
Metode pelatihan disesuaikan dengan usia dan tingkat pemahaman anak-anak TK, menggunakan pendekatan yang menyenangkan dan interaktif. Cerita, permainan, dan demonstrasi praktis menjadi bagian integral dari sosialisasi ini.
Hendikel berharap, melalui kegiatan ini, anak-anak tidak hanya lebih sadar akan bahaya bencana, tetapi juga memiliki rasa percaya diri dalam menghadapi situasi darurat.
“Kami ingin mereka tumbuh menjadi individu yang mampu melindungi diri, serta menjadi agen perubahan dalam meningkatkan kesiapsiagaan bencana di keluarga dan lingkungan mereka,” tutupnya. (bib)