PALANGKA RAYA – Jemaah
Pengajian Al Marattusholihah Kota Palangka Raya menggelar kegiatan peduli
Ramadan. Bentuk kegiatan ini adalah dengan mengunjungi beberapa pendiri jemaah
pengajian tersebut, pengurus dan anggota yang sudah tidak aktif lagi dalam
pengajian.
Menurut
Ketua Pengajian Al Marattusolihah, Windarti Sag, para pendiri pengajian sudah
banyak yang tidak bisa mengikuti pengajian dan beberapa kegiatan, lantaran usia
yang sudah mulai lanjut dan ada beberapa yang sakit. Jadi sebagai umat Muslim
yang peduli terhadap sessama pihaknya melaksanakan kegiatan peduli Ramadan
dengan rangkaian silaturahmi.
“Jadi
kegiatan kami siang ini dalam rangka Ramadan Peduli, kami peduli terhadap
ibu-ibu yang dulu rajin mengikuti pengajian bersama kami terutama kepada para
pendiri jemaah pengajian Al Marattusolihah ini,†ungkapnya saat dibincangi di
sela-sela kegiatan, Sabtu (26/5).
Dijelaskannya,
pengajian Al Marattusolihah ini didirikan pada Tahun 1998 oleh ibu-ibu
pengajian yang luar biasa hebat. Kegiatan rutin yang dilaksanakan yakni
pengajian ke masjid-masjid yang ada di Kota Cantik ini.
“Tetapi,
para pendiri pengajian ini banyak yang sudah tua dan ada beberapa yang sakit
sehingga mereka tidak bisa ikut pengajian dengan kami,†jelasnya, kepada
Kalteng Pos.
Untuk
itu, memanfaatkan momen Ramadan ini pihaknya mengajak seluruh pengurus dan
anggota pengajian Marattusholihah untuk peduli dengan menjalin silaturahmi.
Sekaligus, tambahnya, dengan memberikan doa, agar ibu-ibu yang memiliki jasa
dalam berdirikan jemaah pengajian tersebut diberikan kesehatan oleh Allah SWT.
“Memang
tujuan kami untuk silaturahmi sekaligus memberikan doa agar yang sakit segera
disembuhkan dan diberikan kesehatan, pun kami mendoakan semoga beliau-beliau
bersama keluarga selalu diberikan keberkahan dan kebahagiaan,†beber Windarti. (abw/aza/iha/CTK)