NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Satu prestasi membanggakan berhasil diraih Kabaglog Polres Lamandau, Kompol Adrian Noor dalam lomba olahraga tradisional manyipet (menyumpit,red) Lamandau Open Tahun 2024, beberapa waktu lalu.
Tak tangung-tangung, dalam kegiatan lomba yang diinisiasi Pemerintah Kabupaten Lamandau melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan Komite Rekreasi Masyarakat Indonesia Kabupaten Lamandau itu, Adrian Noor langsung menyabet sebagai juara pertama.
Menanggapi prestasi ini, Kapolres Lamandau, AKBP Bronto Budiyono, mengungkapkan apresiasinya terhadap capaian anak buahnya itu.
“Prestasi ini merupakan hasil kerja keras dan dedikasi Kompol Adrian Noor dalam meningkatkan kemampuan diri, sekaligus mengharumkan nama Polres Lamandau,” ujarnya, Rabu (13/11).
Dia menambahkan, kemenangan ini menunjukkan bahwa tidak hanya tangguh dalam tugas sehari-hari, tetapi juga mampu bersaing dalam bidang keterampilan manyipet yang membutuhkan keahlian khusus.
Branto berharap dengan prestasi ini, bisa menjadi motivasi bagi anggota lainnya untuk terus mengembangkan diri di berbagai bidang. Terutama bagi generasi muda di jajaran Polres Lamandau.
“Ini juga mengingatkan bahwa manyipet adalah salah satu senjata tradisional khas Kalimantan Tengah, khususnya suku Dayak,” ujarnya seraya berucap bahwa capaian Kompol Adrian Noor dapat menjadi inspirasi bagi seluruh anggota Polres Lamandau lainnya. (bib/hnd)
NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Satu prestasi membanggakan berhasil diraih Kabaglog Polres Lamandau, Kompol Adrian Noor dalam lomba olahraga tradisional manyipet (menyumpit,red) Lamandau Open Tahun 2024, beberapa waktu lalu.
Tak tangung-tangung, dalam kegiatan lomba yang diinisiasi Pemerintah Kabupaten Lamandau melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan Komite Rekreasi Masyarakat Indonesia Kabupaten Lamandau itu, Adrian Noor langsung menyabet sebagai juara pertama.
Menanggapi prestasi ini, Kapolres Lamandau, AKBP Bronto Budiyono, mengungkapkan apresiasinya terhadap capaian anak buahnya itu.
“Prestasi ini merupakan hasil kerja keras dan dedikasi Kompol Adrian Noor dalam meningkatkan kemampuan diri, sekaligus mengharumkan nama Polres Lamandau,” ujarnya, Rabu (13/11).
Dia menambahkan, kemenangan ini menunjukkan bahwa tidak hanya tangguh dalam tugas sehari-hari, tetapi juga mampu bersaing dalam bidang keterampilan manyipet yang membutuhkan keahlian khusus.
Branto berharap dengan prestasi ini, bisa menjadi motivasi bagi anggota lainnya untuk terus mengembangkan diri di berbagai bidang. Terutama bagi generasi muda di jajaran Polres Lamandau.
“Ini juga mengingatkan bahwa manyipet adalah salah satu senjata tradisional khas Kalimantan Tengah, khususnya suku Dayak,” ujarnya seraya berucap bahwa capaian Kompol Adrian Noor dapat menjadi inspirasi bagi seluruh anggota Polres Lamandau lainnya. (bib/hnd)
