27.8 C
Jakarta
Friday, November 22, 2024

Timnas Indonesia VS Australia: Siapkan Misi Balas Dendam

PROKALTENG.CO-Timnas Indonesia U-17 akan menentukan nasib di grup G Kualifikasi Piala Asia U-17 2024.
Selanjutnya, Timnas Indonesia akan berhadapan dengan lawan tangguh di laga pamungkas Grup G Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 yakni Australia.

SkuadDan pertandingan ini juga akan menjadi penentu untuk kedua negara siapa yang akan menjadi perwakilan dari Grup G.

Pertandingan Indonesia Vs Australia berlangsung di Stadion Abdullah Alkhalifa Alsabah, Mishref, Kuwait, Minggu (27/10/2024), mulai pukul 22.30 WITA.

Saat ini, skuad asuhan pelatih Nova Arianto itu sudah mengoleksi enam poin dari dua laga yang mereka main di grup F Kualifikasi Piala Asia U-17 2025.

Yang pertama, Timnas Indonesia U-17 berhasil meraih kemenangan tipis 1-0 atas Kuwait dan di laga kedua mereka menang dengan skor mencolok 10-0 dari Kepulauan Mariana Utara.

Baca Juga :  Pulang ke Rumah, Fabio Quartararo Ingin Pertahankan Posisi Puncak

Pertandingan ini juga bisa menjadi ajang balas dendam untuk Skuad Garuda di pertemuan terakhir kedua tim.

Timnas Indonesia U-17 sudah pernah bertemu dengan Australia pada babak semifinal Piala AFF U-16 2024 di Solo, Jawa Tengah. Ketika itu pasukan Nova Arianto kalah dengan skor 3-5.
Menghadapi laga penting ini pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto sudah menyiapkan strategi khusus untuk timnya.

Ia memilih untuk mengistirahatkan beberapa pemain pilarnya di laga kedua agar bisa tampil lebih fit menghadapi Australia.

“Fokus kita adalah pertandingan terakhir melawan Australia, dan kita ingin memenangkan pertandingan tersebut. Itulah kenapa kami menyimpan beberapa pemain yang biasanya menjadi starter agar nantinya lebih siap, sehingga kita bisa meraih tiga poin melawan Australia,” kata Nova Arianto dikutip dari laman resmi PSSI.

Baca Juga :  Kalahkan Kapten Tim, Robert Lewandowski Jadi Pemain Terbaik Eropa

Ia juga menyoroti beberapa aspek yang perlu dibenahi, terutama dalam hal perebutan bola dan transisi permainan. Menurutnya, masih ada kecenderungan pemain terburu-buru saat melakukan transisi.

“Kekurangan kita masih sama, terutama saat kita merebut bola dan melakukan transisi, pemain masih terburu-buru. Termasuk di pertandingan tadi, secara finishing banyak peluang yang tidak berbuah gol,” pungkasnya. (erf/fjr/jpg)

PROKALTENG.CO-Timnas Indonesia U-17 akan menentukan nasib di grup G Kualifikasi Piala Asia U-17 2024.
Selanjutnya, Timnas Indonesia akan berhadapan dengan lawan tangguh di laga pamungkas Grup G Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 yakni Australia.

SkuadDan pertandingan ini juga akan menjadi penentu untuk kedua negara siapa yang akan menjadi perwakilan dari Grup G.

Pertandingan Indonesia Vs Australia berlangsung di Stadion Abdullah Alkhalifa Alsabah, Mishref, Kuwait, Minggu (27/10/2024), mulai pukul 22.30 WITA.

Saat ini, skuad asuhan pelatih Nova Arianto itu sudah mengoleksi enam poin dari dua laga yang mereka main di grup F Kualifikasi Piala Asia U-17 2025.

Yang pertama, Timnas Indonesia U-17 berhasil meraih kemenangan tipis 1-0 atas Kuwait dan di laga kedua mereka menang dengan skor mencolok 10-0 dari Kepulauan Mariana Utara.

Baca Juga :  Pulang ke Rumah, Fabio Quartararo Ingin Pertahankan Posisi Puncak

Pertandingan ini juga bisa menjadi ajang balas dendam untuk Skuad Garuda di pertemuan terakhir kedua tim.

Timnas Indonesia U-17 sudah pernah bertemu dengan Australia pada babak semifinal Piala AFF U-16 2024 di Solo, Jawa Tengah. Ketika itu pasukan Nova Arianto kalah dengan skor 3-5.
Menghadapi laga penting ini pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto sudah menyiapkan strategi khusus untuk timnya.

Ia memilih untuk mengistirahatkan beberapa pemain pilarnya di laga kedua agar bisa tampil lebih fit menghadapi Australia.

“Fokus kita adalah pertandingan terakhir melawan Australia, dan kita ingin memenangkan pertandingan tersebut. Itulah kenapa kami menyimpan beberapa pemain yang biasanya menjadi starter agar nantinya lebih siap, sehingga kita bisa meraih tiga poin melawan Australia,” kata Nova Arianto dikutip dari laman resmi PSSI.

Baca Juga :  Kalahkan Kapten Tim, Robert Lewandowski Jadi Pemain Terbaik Eropa

Ia juga menyoroti beberapa aspek yang perlu dibenahi, terutama dalam hal perebutan bola dan transisi permainan. Menurutnya, masih ada kecenderungan pemain terburu-buru saat melakukan transisi.

“Kekurangan kita masih sama, terutama saat kita merebut bola dan melakukan transisi, pemain masih terburu-buru. Termasuk di pertandingan tadi, secara finishing banyak peluang yang tidak berbuah gol,” pungkasnya. (erf/fjr/jpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru