34.1 C
Jakarta
Monday, July 7, 2025

Pemprov Kalteng Ambil Peran di Pameran Trade Expo Indonesia 2024

PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian, berpartisipasi dalam Pameran Trade Expo Indonesia (TEI) ke-39 yang diselenggarakan di Hall 8 (38 & 39) Indonesia Convention Exhibition (ICE) Bumi Serpong Damai (BSD) City, Tangerang, Banten, pada Rabu, 9 Oktober 2024.

Pameran TEI merupakan pameran dagang internasional terbesar di Indonesia yang berfokus pada hubungan bisnis antar perusahaan (B2B). Diselenggarakan secara tahunan oleh Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, tahun ini mengambil tema “Build Strong Connection with The Best of Indonesia.”

Acara ini dibuka secara resmi oleh Presiden RI Joko Widodo, yang dalam sambutannya mengungkapkan tantangan global yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi dunia dan perdagangan internasional. Presiden menekankan pentingnya inovasi dalam memasarkan produk Indonesia ke pasar global.

Baca Juga :  Evaluasi Lintas Sektor, Kalteng Targetkan Penurunan Stunting Jadi 14 Persen

“Ekonomi global masih tumbuh lambat di kisaran 2,6 persen hingga 2,7 persen. Inflasi juga masih menghantui banyak negara, dengan perkiraan inflasi global di kisaran 5,9 persen. Perang konvensional dan perang dagang yang masih berlangsung membuat negara-negara menerapkan kebijakan restriksi perdagangan,” jelas Presiden Jokowi.

Pameran TEI kali ini diselenggarakan dalam format hybrid, yang memungkinkan pengunjung untuk berpartisipasi secara langsung maupun daring. Presiden berharap, pameran ini dapat mendorong pertumbuhan ekspor Indonesia dan meningkatkan kualitas serta daya saing produk nasional di pasar internasional.

“Kita harus mampu memanfaatkan momentum ini untuk meningkatkan ekspor dan merambah ke pasar yang lebih luas,” imbuhnya.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kalimantan Tengah, Rangga Lesmana, mengungkapkan bahwa keikutsertaan Pemprov Kalteng dalam pameran ini merupakan langkah strategis untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk unggulan daerah.

Baca Juga :  Hadiri Ratas bersama Menhub, Plt Gubernur Pastikan Angkutan Sungai Efe

“Produk-produk unggulan Kalteng memiliki potensi besar untuk diekspor. Kita harus lebih aktif dalam mengikuti event internasional guna meningkatkan daya saing produk lokal,” ujarnya.

Melalui partisipasi dalam Pameran TEI ke-39 Tahun 2024, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah berharap dapat menciptakan peluang baru bagi produk lokal agar mampu bersaing di pasar internasional, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi daerah yang berkelanjutan.

Sebagai informasi, Pameran Trade Expo Indonesia (TEI) ke-39 tahun ini diadakan dari tanggal 9 hingga 12 Oktober 2024, dan dihadiri oleh lebih dari 33.000 buyer dan pengunjung dari ± 114 negara, serta lebih dari 1.200 eksportir dari seluruh Indonesia. (mmckalteng)

PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian, berpartisipasi dalam Pameran Trade Expo Indonesia (TEI) ke-39 yang diselenggarakan di Hall 8 (38 & 39) Indonesia Convention Exhibition (ICE) Bumi Serpong Damai (BSD) City, Tangerang, Banten, pada Rabu, 9 Oktober 2024.

Pameran TEI merupakan pameran dagang internasional terbesar di Indonesia yang berfokus pada hubungan bisnis antar perusahaan (B2B). Diselenggarakan secara tahunan oleh Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, tahun ini mengambil tema “Build Strong Connection with The Best of Indonesia.”

Acara ini dibuka secara resmi oleh Presiden RI Joko Widodo, yang dalam sambutannya mengungkapkan tantangan global yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi dunia dan perdagangan internasional. Presiden menekankan pentingnya inovasi dalam memasarkan produk Indonesia ke pasar global.

Baca Juga :  Evaluasi Lintas Sektor, Kalteng Targetkan Penurunan Stunting Jadi 14 Persen

“Ekonomi global masih tumbuh lambat di kisaran 2,6 persen hingga 2,7 persen. Inflasi juga masih menghantui banyak negara, dengan perkiraan inflasi global di kisaran 5,9 persen. Perang konvensional dan perang dagang yang masih berlangsung membuat negara-negara menerapkan kebijakan restriksi perdagangan,” jelas Presiden Jokowi.

Pameran TEI kali ini diselenggarakan dalam format hybrid, yang memungkinkan pengunjung untuk berpartisipasi secara langsung maupun daring. Presiden berharap, pameran ini dapat mendorong pertumbuhan ekspor Indonesia dan meningkatkan kualitas serta daya saing produk nasional di pasar internasional.

“Kita harus mampu memanfaatkan momentum ini untuk meningkatkan ekspor dan merambah ke pasar yang lebih luas,” imbuhnya.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kalimantan Tengah, Rangga Lesmana, mengungkapkan bahwa keikutsertaan Pemprov Kalteng dalam pameran ini merupakan langkah strategis untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk unggulan daerah.

Baca Juga :  Hadiri Ratas bersama Menhub, Plt Gubernur Pastikan Angkutan Sungai Efe

“Produk-produk unggulan Kalteng memiliki potensi besar untuk diekspor. Kita harus lebih aktif dalam mengikuti event internasional guna meningkatkan daya saing produk lokal,” ujarnya.

Melalui partisipasi dalam Pameran TEI ke-39 Tahun 2024, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah berharap dapat menciptakan peluang baru bagi produk lokal agar mampu bersaing di pasar internasional, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi daerah yang berkelanjutan.

Sebagai informasi, Pameran Trade Expo Indonesia (TEI) ke-39 tahun ini diadakan dari tanggal 9 hingga 12 Oktober 2024, dan dihadiri oleh lebih dari 33.000 buyer dan pengunjung dari ± 114 negara, serta lebih dari 1.200 eksportir dari seluruh Indonesia. (mmckalteng)

Terpopuler

Artikel Terbaru