31.7 C
Jakarta
Sunday, November 10, 2024

Puluhan Liter CPO Tumpah di Jalan Trans Kalimantan, Pengendara Tergelincir

NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Puluhan liter minyak sawit mentah atau Crude Palm Oil (CPO) tumpah dari sebuah truk tangki saat melintas di Jalan Trans Kalimantan, Desa Kujan, Kabupaten Lamandau, pada Selasa (17/9).

Tumpahan tersebut mengakibatkan sejumlah pengendara, baik roda dua maupun roda empat, tergelincir di tanjakan jalan tersebut.

Menurut informasi yang dihimpun di lapangan, kebocoran terjadi akibat kerusakan pada sistem pengaman tangki truk yang membawa sekitar 5000 liter CPO.

Sopir truk bersama pemilik armada segera berusaha menutup kebocoran dengan menggunakan karet ban bekas untuk mencegah tumpahan lebih lanjut.

Tidak lama setelah kejadian, petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lamandau, Satlantas Polres Lamandau, serta warga setempat, langsung turun tangan.

Baca Juga :  PPK Bulik Telah Menyelesaikan Rekapitulasi 63 TPS, Masih Tersisa 28 TPS Lagi

Mereka memasang tanda bahaya agar pengguna jalan berhati-hati dan membersihkan jalan dengan menyemprotkan air berkali-kali untuk mengurangi risiko kecelakaan akibat kondisi jalan yang licin.

Kapolres Lamandau AKBP Bronto Budiyono mengimbau kepada para sopir truk pengangkut CPO agar selalu memastikan tangki dalam kondisi aman sebelum berangkat.

“Saya minta kepada seluruh sopir truk CPO untuk memeriksa tangki dan menguncinya dengan benar agar tidak terjadi kebocoran di jalan, karena bisa menyebabkan kecelakaan fatal,” tegas Kapolres.

AKBP Bronto juga menambahkan bahwa pihaknya telah mengerahkan aparat lalu lintas untuk melakukan pengamanan di lokasi guna memastikan keselamatan pengguna jalan lainnya.

“Pengamanan ini sebagai bentuk kepedulian kami kepada masyarakat, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tandasnya. (bib)

Baca Juga :  Sopir Hilux Penabrak Bocah SD Masih Diperiksa

NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Puluhan liter minyak sawit mentah atau Crude Palm Oil (CPO) tumpah dari sebuah truk tangki saat melintas di Jalan Trans Kalimantan, Desa Kujan, Kabupaten Lamandau, pada Selasa (17/9).

Tumpahan tersebut mengakibatkan sejumlah pengendara, baik roda dua maupun roda empat, tergelincir di tanjakan jalan tersebut.

Menurut informasi yang dihimpun di lapangan, kebocoran terjadi akibat kerusakan pada sistem pengaman tangki truk yang membawa sekitar 5000 liter CPO.

Sopir truk bersama pemilik armada segera berusaha menutup kebocoran dengan menggunakan karet ban bekas untuk mencegah tumpahan lebih lanjut.

Tidak lama setelah kejadian, petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lamandau, Satlantas Polres Lamandau, serta warga setempat, langsung turun tangan.

Baca Juga :  PPK Bulik Telah Menyelesaikan Rekapitulasi 63 TPS, Masih Tersisa 28 TPS Lagi

Mereka memasang tanda bahaya agar pengguna jalan berhati-hati dan membersihkan jalan dengan menyemprotkan air berkali-kali untuk mengurangi risiko kecelakaan akibat kondisi jalan yang licin.

Kapolres Lamandau AKBP Bronto Budiyono mengimbau kepada para sopir truk pengangkut CPO agar selalu memastikan tangki dalam kondisi aman sebelum berangkat.

“Saya minta kepada seluruh sopir truk CPO untuk memeriksa tangki dan menguncinya dengan benar agar tidak terjadi kebocoran di jalan, karena bisa menyebabkan kecelakaan fatal,” tegas Kapolres.

AKBP Bronto juga menambahkan bahwa pihaknya telah mengerahkan aparat lalu lintas untuk melakukan pengamanan di lokasi guna memastikan keselamatan pengguna jalan lainnya.

“Pengamanan ini sebagai bentuk kepedulian kami kepada masyarakat, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tandasnya. (bib)

Baca Juga :  Sopir Hilux Penabrak Bocah SD Masih Diperiksa

Terpopuler

Artikel Terbaru