Dalam interaksi sesama manusia, kita tidak selalu dipertemukan dengan orang-orang yang baik dan tulus. Ada kalanya kita harus belajar menghadapi seseorang yang sebenarnya tidak sebaik kelihatannya, atau bahkan hanya berpura-pura baik di depan kita.
Tanda-tanda seseorang hanya berpura-pura baik bisa dinilai dari perilakunya. Dilansir dari laman Ideapod pada (6/9), berikut ini beberapa tanda yang dimaksud.
1) Terlalu cepat menghakimi orang lain
Ketika seseorang terus-menerus memberikan penilaian yang kasar atau negatif terhadap orang lain terlalu cepat, mungkin itu pertanda bahwa mereka hanya berpura-pura baik.
Orang yang benar-benar baik berusaha untuk memahami orang lain, daripada menghakimi mereka dengan cepat. Mereka tahu bahwa setiap orang memiliki kisahnya sendiri.Mereka mencoba untuk melihat sisi baik dari orang lain, daripada berfokus pada kekurangan dan kelemahannya.
2) Sering bersikap tidak baik kepada pelayan
Cara orang memperlakukan pelayan dapat mengungkapkan karakternya. Orang yang baik memahami bahwa setiap orang layak dihormati, terlepas dari pekerjaan atau status mereka.Jika seseorang terbiasa bersikap buruk atau tidak sopan kepada pelayan, itu mungkin pertanda bahwa mereka hanya berpura-pura baik, atau tidak sebaik kelihatannya.
3) Tidak dapat diandalkan
Ketika seseorang terus-menerus tidak dapat diandalkan, itu mungkin pertanda bahwa mereka tidak sebaik kelihatannya, atau bahkan hanya berpura-pura.Tidak dapat diandalkan adalah pola perilaku yang menunjukkan kurangnya rasa hormat terhadap waktu dan perasaan orang lain.
Orang yang benar-benar baik akan menghargai waktu dan perasaan orang lain, dan mereka berusaha keras untuk memenuhi komitmennya.
4) Menerima lebih banyak dari yang diberikan
Seseorang yang selalu bersedia menerima tapi jarang sekali mau memberikan balasan kebaikan biasanya memang hanya berpura-pura baik atau tidak sebaik yang terlihat.
5) Sering playing victim
Tidak ada kehidupan yang bebas dari kesulitan dan permasalahan. Namun, jika seseorang terus-menerus merasa sebagai korban, itu mungkin pertanda bahwa mereka tidak sebaik kelihatannya.
Orang yang terbiasa menjadi korban sering menolak untuk bertanggung jawab atas tindakannya. Segala sesuatu selalu menjadi kesalahan orang lain.
6) Tidak berempati
Tidak semua orang yang tampak baik di permukaan benar-benar memiliki empati.Jika Anda melihat seseorang yang tidak berempati, entah itu mengabaikan perasaan Anda atau menunjukkan ketidakpedulian terhadap perjuangan orang lain, itu adalah tanda bahwa mereka hanya berpura-pura baik.
7) Tidak jujur
Ketidakjujuran adalah sifat yang sulit untuk dimaafkan, apa lagi jika kebohongan-kebohongan kecil lama-lama berubah menjadi penipuan yang lebih besar.Sungguh menyedihkan ketika menyadari bahwa orang yang tampaknya ‘baik’ ini sebenarnya cukup licik.
Kejujuran hanya dimiliki oleh orang yang baik. Mereka memahami bahwa sekali kepercayaan seseorang rusak, sulit untuk didapatkan kembali.
8) Menyimpan dendam
Jika Anda bertemu dengan seseorang yang tampaknya tidak dapat melepaskan kesalahan di masa lalu, bahkan kesalahan kecil sekalipun, itu bisa menjadi pertanda bahwa mereka tidak benar-benar baik.
Menyimpan dendam lebih dari sekadar tidak memaafkan, ini berarti membiarkan hal negatif menguasai dan memengaruhi interaksi saat ini dan di masa depan. Jadi, jika seseorang selalu menyimpan dendam, mungkin ada baiknya untuk melihat lebih dekat di balik penampilan luarnya yang menyenangkan.(jpc)