PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), H. Darliansjah, menghadiri Launching dan Sosialisasi MTQ VII KORPRI Tingkat Nasional Tahun 2024 yang berlangsung di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, pada Selasa (6/8).
Acara ini juga dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalteng, H. Nuryakin, yang mewakili Gubernur Kalteng, H. Sugianto Sabran, serta Ketua Dewan Pengurus KORPRI Nasional, Zudan Arif Fakrulloh.
Dalam sambutannya, Kepala Dislutkan Kalteng, H. Darliansjah, menyatakan bahwa MTQ merupakan momentum strategis untuk meningkatkan kompetensi diri bagi ASN Muslim. “Jangan jadikan Alquran sebagai pajangan di rumah. MTQ VII KORPRI Tingkat Nasional Tahun 2024 di Kalteng merupakan momentum strategis untuk menjadikan Al-Quran sebagai pedoman hidup kita sehari-hari, agar bekerja dengan berkinerja, berprestasi, dan berinovasi,” ujarnya.
Ketua Dewan Pengurus KORPRI Nasional, Zudan Arif Fakrulloh, menjelaskan bahwa peluncuran dan sosialisasi MTQ VII KORPRI ini merupakan tahapan penting untuk membangkitkan kembali semangat MTQ KORPRI. “Peluncuran dan sosialisasi ini adalah tahapan yang dilalui untuk membuat MTQ KORPRI bergairah lagi. Tahun ini, minat untuk mengikuti MTQ KORPRI semakin besar,” katanya. Ia juga menambahkan bahwa jumlah kafilah terus meningkat dari tahun ke tahun. “Pada MTQ pertama, kafilahnya hanya 28. Terakhir di Sumatra Barat, jumlah kafilah mencapai 83, termasuk dari 34 provinsi dan kementerian serta lembaga lainnya,” ujarnya.
Zudan berharap pelaksanaan MTQ VII KORPRI di Kalteng dapat diikuti oleh 38 provinsi dan sekitar 80 kementerian serta lembaga, menjadikannya kontingen terbesar sepanjang penyelenggaraan MTQ. “Ada 9 cabang dan 30 jenis lomba dengan total 180 pemenang. Ini akan menjadi acara yang sangat meriah,” jelasnya. Ia juga berharap nilai-nilai qur’ani dapat diintegrasikan dalam kehidupan birokrasi dan masyarakat.
Sekda Kalteng, H. Nuryakin, yang juga Ketua Dewan Pengurus KORPRI Provinsi Kalteng, mengungkapkan bahwa Pemprov Kalteng mendukung kegiatan tersebut dengan menyediakan dana sebesar Rp 3 miliar dan berbagai fasilitas lainnya. “Tempat kegiatan di antaranya di Lapangan Sanaman Mantikei, Masjid Raya, IAIN, dan beberapa SKPD. Kami juga akan meminta dukungan dari pengurus KORPRI nasional,” imbuhnya.
Dalam sambutannya, Nuryakin menjelaskan bahwa MTQ KORPRI harus dimaknai sebagai momentum tepat untuk mengaktualisasikan ajaran Agama Islam dalam kehidupan sehari-hari. “Ajaran Islam itu kaffah, mencakup seluruh aspek kehidupan, mulai dari teori hingga praktik,” ujarnya. Ia juga menekankan bahwa pelaksanaan MTQ KORPRI memiliki nilai strategis dalam pembangunan SDM unggul dan meningkatkan kinerja ASN melalui pendekatan diri dengan Alquran Al-Karim. “Kedekatan dengan Alquran akan menjadi inspirasi dan motivasi bagi ASN untuk berbakti dan memberikan karya terbaik menuju Indonesia Mulia, sesuai dengan tema MTQ kita, ‘ASN Unggul, Cerdas, Mulia, dan Berakhlakul Karimah’,” jelasnya.
Sebagai informasi, MTQ VII Tingkat Nasional ini akan berlangsung dari tanggal 3-10 November 2024 di Kota Palangka Raya, Provinsi Kalteng, dengan memusabaqohkan 9 cabang dan 30 golongan, serta menobatkan 180 juara dari kategori Juara 1, 2, dan 3 serta Juara Harapan 1, 2, dan 3. (hfz)