PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Kabar mengenai akun WhatsApp palsu dengan nomor +62 857-6019-0682 yang menggunakan nama Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah, Drs. H. Nuryakin, M.Si, mulai menjadi perhatian masyarakat.
Nuryakin memberikan klarifikasi terkait isu tersebut, serta mengimbau masyarakat untuk tidak menanggapi pesan yang mengatasnamakan dirinya. Sebab, besar kemungkinan hal itu disinyalir memiliki motif tertentu.
Menurut Nuryakin, keberadaan akun WhatsApp palsu tersebut, sangat merugikan dirinya serta dapat menjadi masalah bagi masyarakat yang tergiur dengan pesan-pesan yang disebarkan.
”Kita mengimbau masyarakat untuk tidak menanggapi pesan yang mengatasnamakan saya dalam bentuk apapun, karena terindikasi dan disinyalir memiliki tujuan dengan motif tertentu,” ujarnya dalam keterangannya, Jumat (3/5).
Oleh karena itu, ia mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati dan waspada terhadap model kejahatan baru yang muncul di media sosial.
Klarifikasi langsung dari Nuryakin ini, diharapkan dapat mengurangi kebingungan dan kecemasan yang mungkin dirasakan oleh masyarakat terkait isu tersebut.
Selain itu, imbauan untuk lebih waspada juga diharapkan dapat menjadi langkah preventif dalam menghadapi ancaman-ancaman serupa di masa mendatang.
Dengan adanya respons cepat dan tegas seperti Sekda Kalteng ini, diharapkan masyarakat semakin lebih sadar akan pentingnya keamanan dan privasi dalam berkomunikasi melalui media sosial.
Hal ini juga menjadi peringatan bagi semua pihak untuk tidak sembarangan dalam menanggapi pesan dari akun yang tidak jelas keasliannya.
Melalui klarifikasi dan imbauan ini, Nuryakin menunjukkan komitmennya dalam melindungi keamanan dan kenyamanan masyarakat serta memerangi penipuan dan kejahatan di dunia digital. (hfz/hnd)