26.2 C
Jakarta
Friday, December 27, 2024

Soroti Pengelolaan SDA, Cak Imin Sebut Hilirisasi Ugal-ugalan

PROKALTENG.CO-Praktik pengelolaan sumber daya alam terutama pertambangan di Indonesia secar ilegal, menjadi sorotan serius cawapres pada debat keempat pilpres 2024. Selain yang ilegal, pengelolaan sumber daya alam yang merusak lingkungan juga menjadi sorotan. Begitu juga penggunaan tenaga asing dalam mengelola alam potensial.

Calon wakil presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar misalnya, menilai persoalan tambang terutama yang ilegal di Indonesia sangat memprihatinkan.

“Salah satu yang memprihatinkan adalah data ESDM itu ada 2.500 tambang ilegal. Sementara tambang yang tidak ilegal saja tidak membawa kesejahteraan,” ucap Cak Imin, dalam debat keempat pemilihan presiden 2024 di JCC Senayan, Jakarta Selatan, dilansir dari Harian Fajar (jaringan Jawa Pos Group, Minggu (21/1).

Baca Juga :  Prabowo : Di Tengah Debat, Pak Jokowi Mengatakan “Persahabatan Tak akan Pernah Putus”

Dia lantas menyebut, hilirisasi sumber daya alam (SDA) yang dilakukan pemerintah saat ini masih sangat ugal-ugalan. Salah satu alasannya karena masih merusak lingkungan, kecelakaan kerja mengancam, hingga dominasi asing.

“Bisnis tambang hilirisasi dilakukan ugal-ugalan, merusak lingkungan, ada kecelakaan, tenaga asing mendominasi,” kata dia.

Yang jadi ironi kata Cak Imin, perkembangan organisasi maupun tambang tidak signifikan dengan kesejahteraan masyarakat sekitar.

Dia mencontohkan, Provinsi Sulawesi Tengah memiliki pertumbuhan ekonomi sampai saat ini di angka 13 persen atau angka yang cukup tinggi. “Tetapi rakyatnya tetap miskin dan tidak bisa menikmati. Hilirisasi apa yang harus kita lakukan sementara ilegal juga terus berlangsung,” tuturnya. (fajar)

Baca Juga :  Bikin Keterangan Sehat, Anies Gowes Sepeda ke RS Fatmawati

PROKALTENG.CO-Praktik pengelolaan sumber daya alam terutama pertambangan di Indonesia secar ilegal, menjadi sorotan serius cawapres pada debat keempat pilpres 2024. Selain yang ilegal, pengelolaan sumber daya alam yang merusak lingkungan juga menjadi sorotan. Begitu juga penggunaan tenaga asing dalam mengelola alam potensial.

Calon wakil presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar misalnya, menilai persoalan tambang terutama yang ilegal di Indonesia sangat memprihatinkan.

“Salah satu yang memprihatinkan adalah data ESDM itu ada 2.500 tambang ilegal. Sementara tambang yang tidak ilegal saja tidak membawa kesejahteraan,” ucap Cak Imin, dalam debat keempat pemilihan presiden 2024 di JCC Senayan, Jakarta Selatan, dilansir dari Harian Fajar (jaringan Jawa Pos Group, Minggu (21/1).

Baca Juga :  Prabowo : Di Tengah Debat, Pak Jokowi Mengatakan “Persahabatan Tak akan Pernah Putus”

Dia lantas menyebut, hilirisasi sumber daya alam (SDA) yang dilakukan pemerintah saat ini masih sangat ugal-ugalan. Salah satu alasannya karena masih merusak lingkungan, kecelakaan kerja mengancam, hingga dominasi asing.

“Bisnis tambang hilirisasi dilakukan ugal-ugalan, merusak lingkungan, ada kecelakaan, tenaga asing mendominasi,” kata dia.

Yang jadi ironi kata Cak Imin, perkembangan organisasi maupun tambang tidak signifikan dengan kesejahteraan masyarakat sekitar.

Dia mencontohkan, Provinsi Sulawesi Tengah memiliki pertumbuhan ekonomi sampai saat ini di angka 13 persen atau angka yang cukup tinggi. “Tetapi rakyatnya tetap miskin dan tidak bisa menikmati. Hilirisasi apa yang harus kita lakukan sementara ilegal juga terus berlangsung,” tuturnya. (fajar)

Baca Juga :  Bikin Keterangan Sehat, Anies Gowes Sepeda ke RS Fatmawati

Terpopuler

Artikel Terbaru