27.1 C
Jakarta
Saturday, November 23, 2024

Korban Kebakaran di Mendawai Perlu Kompor untuk Memasak

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Jabatan Fungsional Penata Penanggulangan Bencana Ahli Madya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangkaraya Anna Menur mengungkapkan warga yang terdampak kebakaran di Jalan Mendawai Komplek Sosial telah terpenuhi terkait kebutuhan sandang pangannya.

“Warga sudah mendapatkan peralatan masak. Sepertinya kompor yang nggak punya mereka ini. Makanya kalau ada yang menyumbang kompor, itu yang menjadi utama,” ujarnya kepada awak media, Sabtu (16/9).

BACA JUGA: Harus Diselidiki Secara Menyeluruh Penyebab Kebakaran di Mendawai

Selain sandang dan pangan, sambung Menur kebutuhan matras yang diberikan cukup memenuhi kebutuhan mereka. Namun hanya satu matras untuk satu kartu keluarga (KK).

“Kebutuhan pangan masih mencukupi. Dapur umum disediakan untuk makanan yang setiap hari diberikan. Kalau untuk kesehatan ada tiap hari stay sampai malam,” bebernya.

Baca Juga :  Asrama Santri di Palangkaraya Terbakar, Kerugian Capai Rp100 Juta

BACA JUGA: Korban Kebakaran di Mendawai Capai 105 Jiwa, Pemerintah Siapkan Ini

Dia mengungkapkan kebanyakan korban kebakaran di Jalan Mendawai tersebut, mengungsi di rumah warga, keluarga, dan tetangga. Bahkan ada yang memutuskan untuk kost. Sehingga ada keterlibatan warga sekitar terhadap warga yang terdampak kebakaran.

“Inventarisasianya semua OPD terkait yang menangani bencana seperti Satpol PP, damkar kesehatan, BPBD, kelurahan, dukcapil,” terangnya. (hfz/hnd)

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Jabatan Fungsional Penata Penanggulangan Bencana Ahli Madya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangkaraya Anna Menur mengungkapkan warga yang terdampak kebakaran di Jalan Mendawai Komplek Sosial telah terpenuhi terkait kebutuhan sandang pangannya.

“Warga sudah mendapatkan peralatan masak. Sepertinya kompor yang nggak punya mereka ini. Makanya kalau ada yang menyumbang kompor, itu yang menjadi utama,” ujarnya kepada awak media, Sabtu (16/9).

BACA JUGA: Harus Diselidiki Secara Menyeluruh Penyebab Kebakaran di Mendawai

Selain sandang dan pangan, sambung Menur kebutuhan matras yang diberikan cukup memenuhi kebutuhan mereka. Namun hanya satu matras untuk satu kartu keluarga (KK).

“Kebutuhan pangan masih mencukupi. Dapur umum disediakan untuk makanan yang setiap hari diberikan. Kalau untuk kesehatan ada tiap hari stay sampai malam,” bebernya.

Baca Juga :  Asrama Santri di Palangkaraya Terbakar, Kerugian Capai Rp100 Juta

BACA JUGA: Korban Kebakaran di Mendawai Capai 105 Jiwa, Pemerintah Siapkan Ini

Dia mengungkapkan kebanyakan korban kebakaran di Jalan Mendawai tersebut, mengungsi di rumah warga, keluarga, dan tetangga. Bahkan ada yang memutuskan untuk kost. Sehingga ada keterlibatan warga sekitar terhadap warga yang terdampak kebakaran.

“Inventarisasianya semua OPD terkait yang menangani bencana seperti Satpol PP, damkar kesehatan, BPBD, kelurahan, dukcapil,” terangnya. (hfz/hnd)

Terpopuler

Artikel Terbaru