31.7 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

KABAR GEMBIRA ! Pasien Klaster Pasar Sembuh Semua, Image Horor Menghil

PALANGKA RAYA-Beberapa
waktu lalu Pasar Besar cukup menjadi tempat yang memiliki image horor bagi
kalangan masyarakat di Kota Palangka Raya, bagaimana tidak Pasar Besar sempat
menjadi salah satu klaster penyebaran Covid-19 di Kota Cantik.

Menyangkut hal tersebut
Ketua Harian Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Cantik Emi Abriyani
mengungkapkan, image horor di daerah Pasar Besar saat ini sudah menghilang
seiring berjalannya waktu dan terhentinya sebaran Covid-19.

Dikatakannya bahkan
untuk klaster Pasar Besar untuk saat ini bisa di bilang mendapatkan kabar
gembira, dimana dari total 138 orang yang sempat di rawat semuanya berhasil
dinyatakan sembuh dan kembali pulang ke rumah.

“Alhamdulilah dari 138
orang klaster pasar besar dinyatakan sembuh semua, ini menunjukan bahwa
Covid-19 itu nyata adanya dan pastinya penyakit Covid-19 ini juga bisa
disembuhkan dan alhamdulilah juga kawasan Pasar Besar saat ini steril,”
ucapnya kepada Kalteng Pos
(Grup kaltengpos,co) kemarin
(21/8).

Baca Juga :  Pemprov Kalteng Datangkan Habib Umar Bin Hafidz, Ini Imbauan Gubernur

Dalam bentuk ungkapan
rasa syukur Satgas Covid-19 Kota atas sembuhnya pasien klaster Pasar Besar,
pihaknya melakukan giat membagikan masker gratis kepada pedagang pasar besar
yang sejauh ini beraktifitas secara normal.

Selain itu Emi
mengungkapkan, pembagian masker gratis ini juga bertujuan agar kondisi Pasar
Besar bisa bertahan seperti saat ini dan harapnya jangan ada lagi terjadinya
transmisi lokal penyebaran Covid-19 di daerah pasar besar.

Dalam upaya melakukan
pendisiplinan penerapan dan pengawasan protokol kesehatan di pasar besar,
tentunya tidak lepas dari peran tim Satgas pengawas protokol Covid-19 pasar
yang setiap harinya aktif melakukan pengawasan, sosialisasi dan menegur warga
yang beraktivitas di daerah pasar.

“Saya sangat berterima
kasih kepada teman-teman satgas pengawas protokol Covid-19 pasar yang sejauh
ini bekerja sesuai harapan dalam upaya mencegah dan memutus mata rantai sebaran
Covid-19 di daerah Pasar Besar,” tuturnya.

Baca Juga :  DPP Golkar Bantah Dukung Petahana di Pilgub Kalteng

 

Di tempat yang sama Emi
menyampaikan, terkait ditemukannya lima orang yang terkonfirmasi positif di
Pasar Kahayan beberapa waktu lalu. Saat ini juga sudah berhasil dinyatakan
sembuh dan pulih dari terpapar Covid-19.

Meskipun telah
dinyatakan sembuh, pihaknya tetap mengingatkan kepada orang-orang yang sembuh
tersebut agar sepulangnya ke rumah, harus terlebih dahulu kembali melakukan
isolasi mandiri selama 14 hari untuk memastikan tubuhnya tidak terdapat
Covid-19. Sehingga saat nantinya orang-orang tersebut sudah kembali
beraktivitas, diharapkan bisa memberikan rasa aman dan nyaman karena tidak ada lagi
virus ditubuhnya. Terutama kepada para pedagang yang setiap harinya harus
berhadapan dengan orang banyak.

PALANGKA RAYA-Beberapa
waktu lalu Pasar Besar cukup menjadi tempat yang memiliki image horor bagi
kalangan masyarakat di Kota Palangka Raya, bagaimana tidak Pasar Besar sempat
menjadi salah satu klaster penyebaran Covid-19 di Kota Cantik.

Menyangkut hal tersebut
Ketua Harian Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Cantik Emi Abriyani
mengungkapkan, image horor di daerah Pasar Besar saat ini sudah menghilang
seiring berjalannya waktu dan terhentinya sebaran Covid-19.

Dikatakannya bahkan
untuk klaster Pasar Besar untuk saat ini bisa di bilang mendapatkan kabar
gembira, dimana dari total 138 orang yang sempat di rawat semuanya berhasil
dinyatakan sembuh dan kembali pulang ke rumah.

“Alhamdulilah dari 138
orang klaster pasar besar dinyatakan sembuh semua, ini menunjukan bahwa
Covid-19 itu nyata adanya dan pastinya penyakit Covid-19 ini juga bisa
disembuhkan dan alhamdulilah juga kawasan Pasar Besar saat ini steril,”
ucapnya kepada Kalteng Pos
(Grup kaltengpos,co) kemarin
(21/8).

Baca Juga :  Pemprov Kalteng Datangkan Habib Umar Bin Hafidz, Ini Imbauan Gubernur

Dalam bentuk ungkapan
rasa syukur Satgas Covid-19 Kota atas sembuhnya pasien klaster Pasar Besar,
pihaknya melakukan giat membagikan masker gratis kepada pedagang pasar besar
yang sejauh ini beraktifitas secara normal.

Selain itu Emi
mengungkapkan, pembagian masker gratis ini juga bertujuan agar kondisi Pasar
Besar bisa bertahan seperti saat ini dan harapnya jangan ada lagi terjadinya
transmisi lokal penyebaran Covid-19 di daerah pasar besar.

Dalam upaya melakukan
pendisiplinan penerapan dan pengawasan protokol kesehatan di pasar besar,
tentunya tidak lepas dari peran tim Satgas pengawas protokol Covid-19 pasar
yang setiap harinya aktif melakukan pengawasan, sosialisasi dan menegur warga
yang beraktivitas di daerah pasar.

“Saya sangat berterima
kasih kepada teman-teman satgas pengawas protokol Covid-19 pasar yang sejauh
ini bekerja sesuai harapan dalam upaya mencegah dan memutus mata rantai sebaran
Covid-19 di daerah Pasar Besar,” tuturnya.

Baca Juga :  DPP Golkar Bantah Dukung Petahana di Pilgub Kalteng

 

Di tempat yang sama Emi
menyampaikan, terkait ditemukannya lima orang yang terkonfirmasi positif di
Pasar Kahayan beberapa waktu lalu. Saat ini juga sudah berhasil dinyatakan
sembuh dan pulih dari terpapar Covid-19.

Meskipun telah
dinyatakan sembuh, pihaknya tetap mengingatkan kepada orang-orang yang sembuh
tersebut agar sepulangnya ke rumah, harus terlebih dahulu kembali melakukan
isolasi mandiri selama 14 hari untuk memastikan tubuhnya tidak terdapat
Covid-19. Sehingga saat nantinya orang-orang tersebut sudah kembali
beraktivitas, diharapkan bisa memberikan rasa aman dan nyaman karena tidak ada lagi
virus ditubuhnya. Terutama kepada para pedagang yang setiap harinya harus
berhadapan dengan orang banyak.

Terpopuler

Artikel Terbaru