Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres - cawapres) nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menyiapkan cara jitu agar Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) bisa tumbuh subur di Indonesia.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menggelar debat perdana yang menampilkan tiga calon presiden (capres) untuk memaparkan visi dan misi dihadapan publik. Adapun tiga capres yang mengikuti debat itu yakni Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
Ketua Umum Jaringan Nasional Aktivis '98 (Jarnas '98), Sangap Surbakti mengapresiasi pendapat Wakil Ketua Bidang Internal Komnas HAM, Pramono Ubaid Tanthowi terhadap calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto yang masih berkomitmen untuk menyelesaikan permasalahan hak azasi manusia (HAM).
Capres Nomor Urut 2, Prabowo Subianto enggan menyerang capres lain dalam debat perdana Pilpres 2024. Meskipun ada serangan dari kompetitor, Prabowo enggan membalasnya.
Pengamat politik yang juga Direktur Eksekutif Aljabar Strategic Arifki Chaniago menilai, calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto tampil santai, tegas dan tanpa dibuat-buat saat debat perdana capres 2024 yang digelar KPU, Selasa, (12/12).
Capres Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto mengingatkan agar pihak-pihak terkait untuk tetap menjaga kesejukan dan tidak saling menghasut jelang Pilpres 2024.
Calon Presiden Nomor Urut 2 Prabowo Subianto dinilai sukses dalam menghadapi debat pilpres 2024 yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Selasa (12/12) malam.
TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menilai salah alamat Capres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo menanyakan penyelesaian HAM masa lalu ke Prabowo Subianto, apalagi pertanyaan tersebut terlihat tendensius
Capres nomor urut 1 Anies Baswedan menyindir Prabowo Subianto yang tak lagi kuat menjadi oposisi usai dua kali kalah dalam Pilpres melawan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hal itu ia sampaikan dalam debat capres perdana di KPU RI, Jakarta Pusat, Selasa (12/12) malam.
Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto mendorong penguatan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai upaya mengeliminasi korupsi hingga ke akar. Sebab menurutnya, korupsi adalah bentuk pengkhianatan terhadap rakyat.