Menghadapi insiden tragis sambaran buaya terhadap seorang anak bernama Habil (10) di bantaran Sungai Tepi Arut, Pj Bupati Kobar Budi Santosa menyatakan kesiapannya untuk mengeluarkan surat edaran guna mengantisipasi kejadian serupa di masa depan.
Pemkab Kobar menunjukkan komitmennya dalam mendukung Kongres HMI di Pontianak, Kalimantan Barat, dengan memberikan pelayanan terbaik kepada ribuan mahasiswa yang tiba melalui jalur laut di Pelabuhan Kumai beberapa waktu lalu.
Keluhan masyarakat terkait kondisi jalanan berlubang yang semakin marak mendapat respons cepat dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar).
Kehadiran TNI, Polri, dan partisipasi aktif masyarakat membuktikan kemampuan mereka dalam menjaga keamanan dan kondisi wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) tetap terkendali
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Barat (Kobar). Terus mendorong kemajuan pembangunan di wilayahnya, dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat, termasuk para pemuda.
Penjabat (Pj) Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Drs Dr H Budi Santosa, menepis anggapan bahwa wilayahnya tergolong rawan, terutama terkait dengan Pemilihan Umum (Pemilu). Budi Santosa menegaskan. Bahwa kondisi daerahnya sangat baik dan tidak terdapat ancaman konflik.
Pemkab Kobar berkomitmen untuk terus membantu pelaku usaha dalam meningkatkan pendapatan mereka. Dengan mendapatkan bantuan ini, diharapkan para pelaku UMKM dapat terus berkembang dan maju.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Barat (Kobar) meraih penghargaan dari Bank Indonesia, karena berhasil membuat ekosistem elektronifikasi transaksi pemerintah daerah (ETPD). Prestasi ini menandakan hasil dari kerja sama yang solid di setiap perangkat daerah (PD).
Kabupaten Kobar yang saat ini dinakhodai Pj Bupati Budi Santosa. Sungguh sangat membanggakan. Selain sukses menjadi tuan rumah penyelenggara, Kobar juga berhasil meraih gelar juara umum. Disusul Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) di posisi kedua, Kabupaten Barito Utara di posisi ketiga, Kota Palangkaraya di posisi keempat, dan Kabupaten Kapuas di posisi kelima.