Bank Indonesia (BI) memperkirakan peredaran uang kartal selama momen Natal dan Tahun Baru akan tumbuh sebesar 6 persen, mencapai Rp138,19 triliun.
Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (CELIOS) Bhima Yudhistira mengatakan, angka ini meningkat dibandingkan realisasi tahun sebelumnya yang tercatat Rp130,37 triliun.