Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sebagian wilayah Kalimantan Tengah akan mengalami cuaca berawan hingga hujan ringan dengan potensi hujan sedang hingga lebat. Ini aka
Hujan deras beberapa pekan terakhir telah mengguyur sejumlah wilayah Kalimantan Tengah. Bahkan, di sebagian daerah, banjir sudah mulai terjadi. Namun, curah hujan tersebut,  tidak serta merta menghap
Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kabupaten Lamandau beberapa hari ini mengakibatkan sebuah pohon tumbang di Jalan Lintas Trans Kalimantan, tepatnya di Simpang PT. GCM.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem yang diperkirakan terjadi pada Selasa (29 April 2025) dan Rabu (30 April 2025).
MUSIM hujan adalah periode di mana curah hujan meningkat secara signifikan setiap harinya. Menurut informasi dari situs BMKG Kalimantan Tengah, awal musim hujan ditentukan berdasarkan jumlah curah hujan dalam satu dasarian dan berlanjut pada dua dasarian berikutnya. Pada musim ini, banyak orang cenderung lebih memilih beraktivitas di dalam rumah.
Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), Sugiyarto mengimbau pemerintah daerah melalui mitra komisi III yakni Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) untuk meningkatkan upaya pencegahan dampak buruk akibat musim hujan yang sedang melanda wilayah Kalteng.
Bebeberapa hari ini Kota Palangka Raya diguyur hujan, dengan intensitas sedang hingga lebat. Kasatlantas Polresta Palangka Raya, AKP Egidio Sumilat. Melalui Kanit Gakkum, Iptu Eko Nuryanto mengimbau pengendara agar waspada saat cuaca hujan. Terutama saat malam hari.
Menjelang malam pergantian tahun, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sebagian besar wilayah Kalimantan Tengah akan diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. Prakirawan BMKG, Muhamad Ihsan Sidiq, mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap potensi dampak cuaca ekstrem.