Pasukan penjaga perdamaian PBB di Lebanon atau UNIFIL menyatakan siap menjalankan perannya demi memastikan gencatan senjata antara Israel dengan kelompok Hizbullah di Lebanon akan dipatuhi semua pihak.
Wilayah perbatasan antara Israel dan Lebanon selatan semakin tegang dengan intensifikasi serangan lintas batas yang terus berlangsung. Serangan udara dan artileri dari Israel, serta peluncuran roket dari Lebanon selatan, semakin memperburuk situasi, menciptakan salah satu episode kekerasan paling serius dalam beberapa hari terakhir.
Serangan balasan yang dijanjikan itu datang juga. Kemarin (25/8) pasukan Hizbullah yang berbasis di Lebanon Selatan meluncurkan ratusan roket ke Israel. Serangan itu merupakan respons balasan dari Hizbullah.