SEJUMLAH
efek samping atau Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) yang biasa dialami
oleh seseorang usai divaksinasi Covid-19 adalah demam, menggigil, sakit kepala,
kelelahan, dan nyeri otot. Kebanyakan orang mengalami efek samping ini setelah
mendapat suntikan sebagai indikasi vaksin membangun antibodi untuk melawan
virus. Tetapi terlepas dari beberapa reaksi vaksin yang diketahui ini, beberapa
efek samping tak biasa juga dialami oleh perempuan. Apa itu?
Dilansir dari Times Of India, Selasa (20/4), beberapa
perempuan melaporkan menstruasi yang lebih berat atau di luar siklus dari
biasanya setelah vaksin Covid-19. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit
(CDC) AS, yang dikenal sebagai Sistem Pelaporan Kejadian Merugikan Vaksin
(VAERS) hingga saat ini telah menerima setidaknya 32 laporan siklus menstruasi
dari 56 ribu peserta. Angka ini mungkin kecil presentasenya, tetapi ini
menunjukkan bahwa ada hubungan antara siklus menstruasi akibat suntikan
Covid-19.
Masih sedikit penelitian yang tersedia tentang bagaimana
vaksin dapat mempengaruhi siklus menstruasi. Tetapi para ahli percaya bahwa hal
itu bisa jadi karena vaksin diketahui menekan sistem kekebalan dan siklus
bulanan. Sehingga dapat menyebabkan menstruasi yang lebih berat dari biasanya
atau perdarahan di luar siklus.
Selama ini perempuan bisa mengalami siklus menstruasi
yang lebih berat jika mereka mengalami stres, olahraga, diet, siklus tidur dan
bahkan beberapa obat dapat menyebabkan siklus menstruasi lebih berat.
Zat dalam Vaksin
Menurut para ahli di bidang ilmu kedokteran, perubahan
siklus menstruasi bisa jadi karena nanopartikel yang ada dalam vaksin, yang
dapat mengubah menstruasi. Nanopartikel ini dapat membuat reaksi kekebalan
sementara pada beberapa perempuan yang dapat membunuh beberapa trombosit, yang
berperan penting dalam pembekuan.
Namun diyakini oleh para ahli hal itu tidak ada yang
perlu dikhawatirkan karena sel-sel ini sering beregenerasi, namun, perubahannya
dapat disaksikan selama siklus bulanan. Ini hanyalah respons tubuh terhadap
vaksinasi dan tidak perlu dikhawatirkan. Vaksin juga tidak akan memengaruhi
kesuburan.
Menurut para ahli haid dan kram yang berat adalah efek
samping normal yang mungkin dialami perempuan setelah mendapat suntikan. Dan
jangan panik. Jika Anda mungkin mengalami rasa sakit yang tak tertahankan atau
menstruasi yang begitu berat dan berlangsung lebih dari 5 hari maka Anda harus
berkonsultasi dengan dokter.