Mencegah serangan jantung sebetulnya tidaklah sulit, semua kembali lagi kepada kemauan. Pola sehat adalah kunci utamanya. Untuk itu, terapkan langkah-langkah di bawah ini:
1. Atur waktu dan porsi makan
Makan teratur (tiga kali menu utama dan dua kali camilan). Kendalikan juga porsi makan sesuai kebutuhan dan kondisi. Pilih bahan makanan yang baik.
Sayuran hijau kaya akan serat yang membuat perut penuh lebih lama, sehingga bisa mencegah makan berlebihan. Karbohidrat bisa dipenuhi dari konsumsi nasi merah atau roti gandung. Sementara itu, sumber protein terbaik bisa diperoleh dari brokoli, tahu, tempe, atau ikan laut.
2. Tidak merokok
Jika Anda seorang perokok aktif, segera hentikan. Selama apa pun lama pun Anda pernah merokok, risiko terkena serangan jantung dapat berkurang 50 persen dalam setahun pertama setelah berhenti merokok.
Setelah 15 tahun berhenti, risiko untuk terkena penyakit tersebut akan sama seperti orang yang bukan perokok.
3. Olahraga secara teratur
Olahraga membuat tubuh melepaskan endorfin, sehingga suasana hati menjadi baik dan tubuh relaks. Ini bermanfaat untuk mengatasi stres psikis.
American Heart Association menganjurkan untuk melakukan aktivitas aerobik setidaknya 30 menit sehari dan lima kali seminggu. Contohnya adalah jalan kaki, joging, berenang, dan bersepeda.
4. Cek kesehatan secara rutin
Pastikan untuk melakukan medical check-up secara teratur. Periksakan tekanan darah, kadar kolesterol LDL dan trigliserida, dan kadar gula darah jika usia di atas 20 tahun.
Pemeriksaan ini penting untuk deteksi dini bila ada kelainan atau kondisi yang diturunkan secara genetik terkait risiko serangan jantung atau penyakit lainnya. Bila hasil pemeriksaan normal, kontrol lagi lima tahun kemudian.
5. Hadapi dan atasi stres
Stres sering membuat seseorang menerapkan kebiasaan yang buruk untuk jantung seperti merokok, konsumsi yang manis-manis berlebihan, dan malas-malasan tanpa aktivitas fisik.
Cobalah untuk hadapi dan mengatasi stres. Misalnya dengan curhat atau konsultasi dengan orang-orang yang Anda percaya, melakukan hobi, berlibur, meditasi, dan aktivitas positif lainnya.
Bahkan penelitian menunjukkan bahwa kondisi keuangan bisa picu serangan jantung. Karena itu, tetap prioritaskan pola hidup sehat, tetap bergerak aktif, tidur cukup, kelola stres dengan baik, serta terus berpikir positif. Apabila kondisi keuangan sedang naik turun, tetap semangat dan jangan berhenti berusaha.(NP/RN/klikdokter)