PROKALTENG.CO – Media tradisional seperti televisi, majalah, radio, dan lainnya dibangun untuk menyajikan informasi secara satu arah kepada masyarakat. Media ini dibentuk tanpa adanya interaksi antar sesama pengguna.
Sehingga, jika Anda tengah menonton siaran televisi atau mendengarkan radio kala sendirian, rasa kesepian mungkin akan muncul. Faktanya, menurut laporan WHO, kesepian sama mematikannya dengan merokok 15 batang dalam sehari.
Kemudian secara global, negara-negara maju seperti Jepang dan Inggris bahkan telah menunjuk Menteri Kesepian untuk mengatasi masalah tersebut.
Di sisi lain, platform media sosial masa kini telah bekerja pada format sinkronisasi seperti live streaming, game, dan lainnya dinilai dapat menghubungkan setiap orang.
Platform digital ini pun dapat menjembatani kesenjangan dan membuat banyak orang merasa terhubung di mana pun mereka berada.
Dikutip dari Times of India, terdapat beberapa cara platform media sosial dalam mengatasi kesepian:
Membangun Komunitas
Platform media sosial memungkinkan orang untuk bergabung dengan kelompok dan komunitas yang memiliki minat, hobi, atau pengalaman hidup sama. Rasa memiliki ini secara signifikan dapat mengurangi perasaan terisolasi.
Menciptakan Koneksi Baru
Media sosial dapat membantu mendapatkan teman baru dan memperluas lingkaran sosial seseorang. Misalnya, beberapa platform media sosial memfasilitasi live streaming dan interaksi dengan pihak lain, baik di dalam maupun luar wilayah, sehingga menghasilkan hubungan bermakna dan kuat.
Memberikan Hiburan
Terlibat dengan konten di media sosial seperti menonton video, membaca artikel, atau berpartisipasi dalam acara online dapat meningkatkan suasana hati seseorang.
Dengan memanfaatkan aspek-aspek media sosial ini, individu dapat mengatasi rasa kesepian dan meningkatkan kesejahteraan sosial mereka.
Kemudian hal ini menciptakan lingkungan yang lebih terhubung dan mendukung yang bertindak sebagai pendamping digital. (pri/jawapos.com)