26.1 C
Jakarta
Sunday, February 16, 2025

Beberapa Penyebab Keputihan Normal dan Abnormal yang Perlu Diwaspadai

Keputihan adalah cairan yang keluar dari area intim wanita dan berfungsi untuk membersihkan serta melindungi vagina dari infeksi. Keputihan normal biasanya berwarna bening atau putih, tidak berbau menyengat, serta jumlahnya bervariasi tergantung siklus menstruasi.

Namun, jika keputihan berubah warna, tekstur, atau menimbulkan bau tidak sedap, itu bisa menjadi tanda adanya infeksi atau gangguan kesehatan lainnya. Dilansir dari Halodoc dan Alodokter, berikut beberapa penyebab keputihan normal dan abnormal yang perlu diwaspadai.

  1. Penyebab Keputihan Normal

Keputihan normal bisa terjadi karena beberapa faktor, seperti:

Ovulasi atau masa subur

Gairah seksual

Penggunaan pil KB atau IUD

Kehamilan

Pengaruh deterjen atau sabun yang mengandung pewangi

  1. Penyebab Keputihan Abnormal
Baca Juga :  Kuras Uang dari Brangkas Perusahaan, Wanita Ini Divonis 1 Tahun 2 Bulan Penjara

Keputihan yang tidak normal biasanya disertai dengan perubahan warna, bau, atau jumlah cairan yang berlebihan. Beberapa penyebabnya antara lain:

Infeksi bakteri (vaginosis bakterial)

Infeksi jamur

Penyakit menular seksual

Vaginitis atrofi (penipisan dinding vagina akibat menopause)

Iritasi atau reaksi alergi

Kondisi medis seperti diabetes atau kanker serviks

Jika keputihan abnormal disertai gejala seperti gatal, nyeri saat buang air kecil, atau bau menyengat, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter.

Pengobatan Keputihan Abnormal

Beberapa pengobatan yang direkomendasikan dokter meliputi:

Antibiotik untuk infeksi bakteri

Antijamur untuk infeksi jamur

Metronidazole atau tinidazole untuk infeksi parasit seperti trikomoniasis

Selain obat medis, beberapa pengobatan tradisional juga bisa membantu, tetapi penggunaannya sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter terlebih dahulu.

Baca Juga :  Mengetahui 5 Alasan Mengapa Minum Teh di Pagi Hari Punya Banyak Manfaat Dibanding Kopi

Pencegahan Keputihan Abnormal

Untuk menjaga kesehatan area kewanitaan dan mencegah keputihan abnormal, lakukan langkah-langkah berikut:

Bersihkan area intim dengan air hangat dari depan ke belakang

Gunakan celana dalam berbahan katun dan hindari pakaian ketat

Hindari sabun berpewangi yang dapat mengganggu keseimbangan pH vagina

Ganti pembalut setiap 3-5 jam saat menstruasi

Gunakan kondom saat berhubungan intim dan hindari berganti pasangan seksual

Lakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin

Keputihan yang normal tidak perlu dikhawatirkan, tetapi jika mengalami perubahan yang mencurigakan, segera periksakan ke dokter agar mendapatkan penanganan yang tepat.(jpc)

Keputihan adalah cairan yang keluar dari area intim wanita dan berfungsi untuk membersihkan serta melindungi vagina dari infeksi. Keputihan normal biasanya berwarna bening atau putih, tidak berbau menyengat, serta jumlahnya bervariasi tergantung siklus menstruasi.

Namun, jika keputihan berubah warna, tekstur, atau menimbulkan bau tidak sedap, itu bisa menjadi tanda adanya infeksi atau gangguan kesehatan lainnya. Dilansir dari Halodoc dan Alodokter, berikut beberapa penyebab keputihan normal dan abnormal yang perlu diwaspadai.

  1. Penyebab Keputihan Normal

Keputihan normal bisa terjadi karena beberapa faktor, seperti:

Ovulasi atau masa subur

Gairah seksual

Penggunaan pil KB atau IUD

Kehamilan

Pengaruh deterjen atau sabun yang mengandung pewangi

  1. Penyebab Keputihan Abnormal
Baca Juga :  Kuras Uang dari Brangkas Perusahaan, Wanita Ini Divonis 1 Tahun 2 Bulan Penjara

Keputihan yang tidak normal biasanya disertai dengan perubahan warna, bau, atau jumlah cairan yang berlebihan. Beberapa penyebabnya antara lain:

Infeksi bakteri (vaginosis bakterial)

Infeksi jamur

Penyakit menular seksual

Vaginitis atrofi (penipisan dinding vagina akibat menopause)

Iritasi atau reaksi alergi

Kondisi medis seperti diabetes atau kanker serviks

Jika keputihan abnormal disertai gejala seperti gatal, nyeri saat buang air kecil, atau bau menyengat, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter.

Pengobatan Keputihan Abnormal

Beberapa pengobatan yang direkomendasikan dokter meliputi:

Antibiotik untuk infeksi bakteri

Antijamur untuk infeksi jamur

Metronidazole atau tinidazole untuk infeksi parasit seperti trikomoniasis

Selain obat medis, beberapa pengobatan tradisional juga bisa membantu, tetapi penggunaannya sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter terlebih dahulu.

Baca Juga :  Mengetahui 5 Alasan Mengapa Minum Teh di Pagi Hari Punya Banyak Manfaat Dibanding Kopi

Pencegahan Keputihan Abnormal

Untuk menjaga kesehatan area kewanitaan dan mencegah keputihan abnormal, lakukan langkah-langkah berikut:

Bersihkan area intim dengan air hangat dari depan ke belakang

Gunakan celana dalam berbahan katun dan hindari pakaian ketat

Hindari sabun berpewangi yang dapat mengganggu keseimbangan pH vagina

Ganti pembalut setiap 3-5 jam saat menstruasi

Gunakan kondom saat berhubungan intim dan hindari berganti pasangan seksual

Lakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin

Keputihan yang normal tidak perlu dikhawatirkan, tetapi jika mengalami perubahan yang mencurigakan, segera periksakan ke dokter agar mendapatkan penanganan yang tepat.(jpc)

Terpopuler

Artikel Terbaru