30.2 C
Jakarta
Thursday, December 5, 2024

Jangan Biarkan Serangga dan Hama Berkembang Biak di Rumah, Ini Cara Mengatasinya

PROKALTENG.CO –  Hewan parasit, serangga, dan hama acap kali menjadi masalah yang sangat menjengkelkan, apalagi jika berkembang biak di dalam rumah.

Namun, jangan khawatir! Ada beberapa cara yang dapat dicoba untuk membasmi hama dan mencegah mereka kembali ke rumah Anda.

Menentukan jenis hama yang mengancam sangat penting agar langkah-langkah yang diperlukan dapat diambil untuk membasmi serangan dan menjaga kebersihan serta keamanan rumah.

Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu mengatasi masalah hama di dalam rumah dilansir dari media Better Homes & Gardens, Sabtu (18/11).

  1. Menyingkirkan lalat buah

Serangga kecil ini memiliki daya tarik terhadap buah-buahan dan sayuran segar maupun yang sudah busuk.

Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk mengusir lalat buah.

Salah satunya yakni, pembuatan perangkap sederhana menggunakan mangkuk atau wadah kecil yang berisi campuran larutan cuka apel, gula pasir, dan beberapa tetes sabun pencuci piring.

Pilihan lainnya termasuk penggunaan kertas perangkap lalat atau penggunaan semprotan insektisida yang dirancang khusus untuk digunakan di dalam ruangan.

  1. Membasmi laba-laba

Sebagian orang menganggap laba-laba sebagai hewan yang berguna, karena mampu menangkap serangga-serangga kecil seperti nyamuk atau lalat.

Namun, ketika populasi laba-laba meningkat, Hal ini bisa menyebabkan serangan besar-besaran pada properti rumah.

Untuk membasmi laba-laba, gunakan minyak esensial seperti minyak pepermin, minyak lavendel, minyak pohon teh, dan minyak kayu putih untuk menghalau laba-laba dari rumah.

Baca Juga :  Rambut Rontok dan Alami Kebotakan Dini? Lakukan Hal Berikut untuk Mencegahnya

Tutup semua celah, retakan, atau lubang di sekitar rumah. Alternatif lain termasuk menggunakan sisa semprotan pestisida untuk membentuk penghalang insektisida di sekitar rumah.

  1. Membasmi agas

Lalat kecil yang sering disebut sebagai agas jamur merupakan hama yang biasanya muncul di sekitar tanaman hias yang terlalu banyak disiram atau tumbuhan yang lembab.

Agas meletakkan telurnya di dalam tanah, dan larvanya merusak akar tanaman, menyebabkan daun menguning dan rontok.

Selain itu, hama ini dapat menyebarkan patogen yang dapat membahayakan benih sebelum berkecambah atau melemahkan serta mematikan bibit segera setelah tumbuh.

Untuk mengatasi serangan agas jamur, gunakan kertas perangkap lalat dan semprotan insektisida alami yang aman digunakan di sekitar tanaman.

  1. Membasmi semut

Seperti halnya laba-laba, semut memiliki peran membantu dalam mengendalikan serangga lain yang mungkin lebih berbahaya, seperti kutu dan kutu busuk.

Meski begitu, ketika semut memasuki lingkungan rumah, mereka dapat menyebabkan kontaminasi pada makanan, membuat lubang di dinding, dan meninggalkan jejak kotoran serta sisa-sisa di sekitar area tempat makan.

Gangguan semut dapat diatasi dengan menggunakan perangkap semut, semprotan insektisida yang aman digunakan di dalam ruangan.

  1. Membasmi rayap

Serangga kecil ini bersifat merusak, bersarang dan mengonsumsi kayu, termasuk pada tunggul tua, pohon yang tumbang, tumpukan kayu, serta pada balok, tiang, dan struktur penyangga di dalam rumah.

Baca Juga :  Mitos atau Fakta, Minum Susu Sebelum Tidur Baik untuk Kesehatan? Simak Penjelasannya

Penempatan umpan rayap di sekitar tempat tinggal rayap dapat digunakan untuk menarik rayap dan menghancurkan koloninya.

Cara alternatif yang lebih intensif melibatkan penggunaan bahan busa, serbuk, dan pengasapan.

  1. Membasmi kecoa

Kecoa cenderung berdiam di tempat yang gelap dan lembab, seperti ruang bawah tanah, meskipun mereka juga dapat membuat sarang di lantai, dinding, dan langit-langit rumah.

Penanggulangan invasi kecoa dapat dilakukan dengan mengaplikasikan tanah diatom atau asam borat di area yang sering dilewati kecoa.

Penggunaan perangkap lem dan umpan kecoak juga dapat efektif untuk mengurangi populasi kecoa dalam skala kecil.

Namun, dalam kasus populasi yang signifikan, diperlukan tindakan lebih agresif seperti penggunaan bom kecoa, fogger, atau layanan pengasapan profesional.

  1. Membasmi kutu busuk

Hama ini biasanya hidup di tempat tidur dan bahan serupa, di mana mereka melakukan aktivitas berkembang biak dan mencari makan.

Penanganan kutu busuk dapat dilakukan dengan cara penyemprotan insektisida pada barang-barang yang terkena dampak. Pembersih uap juga dapat digunakan untuk membunuh kutu busuk melalui suhu uap tinggi.

Namun, jika invasinya parah, disarankan untuk menggunakan bom insektisida atau fogger yang sesuai, atau bahkan mempertimbangkan untuk menyewa jasa profesional pengendalian hama guna menangani masalah tersebut. (pri/jawapos.com)

PROKALTENG.CO –  Hewan parasit, serangga, dan hama acap kali menjadi masalah yang sangat menjengkelkan, apalagi jika berkembang biak di dalam rumah.

Namun, jangan khawatir! Ada beberapa cara yang dapat dicoba untuk membasmi hama dan mencegah mereka kembali ke rumah Anda.

Menentukan jenis hama yang mengancam sangat penting agar langkah-langkah yang diperlukan dapat diambil untuk membasmi serangan dan menjaga kebersihan serta keamanan rumah.

Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu mengatasi masalah hama di dalam rumah dilansir dari media Better Homes & Gardens, Sabtu (18/11).

  1. Menyingkirkan lalat buah

Serangga kecil ini memiliki daya tarik terhadap buah-buahan dan sayuran segar maupun yang sudah busuk.

Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk mengusir lalat buah.

Salah satunya yakni, pembuatan perangkap sederhana menggunakan mangkuk atau wadah kecil yang berisi campuran larutan cuka apel, gula pasir, dan beberapa tetes sabun pencuci piring.

Pilihan lainnya termasuk penggunaan kertas perangkap lalat atau penggunaan semprotan insektisida yang dirancang khusus untuk digunakan di dalam ruangan.

  1. Membasmi laba-laba

Sebagian orang menganggap laba-laba sebagai hewan yang berguna, karena mampu menangkap serangga-serangga kecil seperti nyamuk atau lalat.

Namun, ketika populasi laba-laba meningkat, Hal ini bisa menyebabkan serangan besar-besaran pada properti rumah.

Untuk membasmi laba-laba, gunakan minyak esensial seperti minyak pepermin, minyak lavendel, minyak pohon teh, dan minyak kayu putih untuk menghalau laba-laba dari rumah.

Baca Juga :  Rambut Rontok dan Alami Kebotakan Dini? Lakukan Hal Berikut untuk Mencegahnya

Tutup semua celah, retakan, atau lubang di sekitar rumah. Alternatif lain termasuk menggunakan sisa semprotan pestisida untuk membentuk penghalang insektisida di sekitar rumah.

  1. Membasmi agas

Lalat kecil yang sering disebut sebagai agas jamur merupakan hama yang biasanya muncul di sekitar tanaman hias yang terlalu banyak disiram atau tumbuhan yang lembab.

Agas meletakkan telurnya di dalam tanah, dan larvanya merusak akar tanaman, menyebabkan daun menguning dan rontok.

Selain itu, hama ini dapat menyebarkan patogen yang dapat membahayakan benih sebelum berkecambah atau melemahkan serta mematikan bibit segera setelah tumbuh.

Untuk mengatasi serangan agas jamur, gunakan kertas perangkap lalat dan semprotan insektisida alami yang aman digunakan di sekitar tanaman.

  1. Membasmi semut

Seperti halnya laba-laba, semut memiliki peran membantu dalam mengendalikan serangga lain yang mungkin lebih berbahaya, seperti kutu dan kutu busuk.

Meski begitu, ketika semut memasuki lingkungan rumah, mereka dapat menyebabkan kontaminasi pada makanan, membuat lubang di dinding, dan meninggalkan jejak kotoran serta sisa-sisa di sekitar area tempat makan.

Gangguan semut dapat diatasi dengan menggunakan perangkap semut, semprotan insektisida yang aman digunakan di dalam ruangan.

  1. Membasmi rayap

Serangga kecil ini bersifat merusak, bersarang dan mengonsumsi kayu, termasuk pada tunggul tua, pohon yang tumbang, tumpukan kayu, serta pada balok, tiang, dan struktur penyangga di dalam rumah.

Baca Juga :  Mitos atau Fakta, Minum Susu Sebelum Tidur Baik untuk Kesehatan? Simak Penjelasannya

Penempatan umpan rayap di sekitar tempat tinggal rayap dapat digunakan untuk menarik rayap dan menghancurkan koloninya.

Cara alternatif yang lebih intensif melibatkan penggunaan bahan busa, serbuk, dan pengasapan.

  1. Membasmi kecoa

Kecoa cenderung berdiam di tempat yang gelap dan lembab, seperti ruang bawah tanah, meskipun mereka juga dapat membuat sarang di lantai, dinding, dan langit-langit rumah.

Penanggulangan invasi kecoa dapat dilakukan dengan mengaplikasikan tanah diatom atau asam borat di area yang sering dilewati kecoa.

Penggunaan perangkap lem dan umpan kecoak juga dapat efektif untuk mengurangi populasi kecoa dalam skala kecil.

Namun, dalam kasus populasi yang signifikan, diperlukan tindakan lebih agresif seperti penggunaan bom kecoa, fogger, atau layanan pengasapan profesional.

  1. Membasmi kutu busuk

Hama ini biasanya hidup di tempat tidur dan bahan serupa, di mana mereka melakukan aktivitas berkembang biak dan mencari makan.

Penanganan kutu busuk dapat dilakukan dengan cara penyemprotan insektisida pada barang-barang yang terkena dampak. Pembersih uap juga dapat digunakan untuk membunuh kutu busuk melalui suhu uap tinggi.

Namun, jika invasinya parah, disarankan untuk menggunakan bom insektisida atau fogger yang sesuai, atau bahkan mempertimbangkan untuk menyewa jasa profesional pengendalian hama guna menangani masalah tersebut. (pri/jawapos.com)

Terpopuler

Artikel Terbaru