28.9 C
Jakarta
Wednesday, April 2, 2025

Memiliki Teman Dekat Bisa Panjangkan Umur dan Tingkatkan Kesehatan

PROKALTENG.CO – Siapa sangka, memiliki teman dekat ternyata bukan hanya soal berbagi cerita atau sekadar mencari pelipur lara di tengah kesibukan. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa hubungan pertemanan yang erat memiliki dampak luar biasa bagi kesejahteraan mental, fisik, bahkan umur panjang.

Sebuah tinjauan terhadap 38 penelitian mengungkapkan bahwa pertemanan di usia dewasa, terutama yang berkualitas tinggi, berperan signifikan dalam meningkatkan kualitas hidup seseorang. Hubungan ini tidak hanya mampu mengurangi stres, tetapi juga menciptakan rasa koneksi emosional yang erat.

  1. Manfaat Kesehatan dari Pertemanan

Pertemanan yang sehat memberikan berbagai manfaat, mulai dari dukungan emosional hingga perlindungan terhadap masalah kesehatan mental seperti depresi dan kecemasan. Menariknya, manfaat ini tidak hanya dirasakan pada masa muda tetapi terus berlanjut hingga usia tua.

Penelitian meta-analisis yang dilakukan oleh Julianne Holt-Lunstad terhadap lebih dari 308.000 orang menemukan bahwa individu yang tidak memiliki teman atau terjebak dalam hubungan sosial yang buruk memiliki risiko dua kali lipat untuk meninggal lebih cepat dibandingkan mereka yang memiliki hubungan sosial yang baik.

  1. Dampak yang Mengejutkan
Baca Juga :  Coba Simak 8 Hal Penting! Memilih Teman sesuai Ajaran Islam

Dilansir dari *Jurnal PLOS Medicine*, risiko ini bahkan lebih tinggi dibandingkan dengan dampak merokok 20 batang rokok setiap hari. Temuan ini menegaskan pentingnya hubungan sosial dalam menjaga kesehatan dan meningkatkan harapan hidup seseorang.

Lebih jauh lagi, hubungan yang harmonis dengan sahabat atau teman dekat juga membantu meningkatkan kepercayaan diri, memperbaiki suasana hati, dan memberikan semangat baru untuk menjalani hari-hari.

  1. Teman: Aset Berharga dalam Hidup

Dalam laman Very Well Mind, disebutkan bahwa memiliki teman dekat bukan hanya soal bersenang-senang bersama. Persahabatan yang kuat adalah salah satu aset terbesar dalam hidup yang mampu memberikan keseimbangan emosional, kebahagiaan, serta dukungan moral yang sangat dibutuhkan dalam berbagai fase kehidupan.

  1. Membangun Pertemanan yang Sehat
Baca Juga :  Yang Dilakukan Perempuan Berkelas dan Elegan Secara Berbeda Dalam Lingkungan Sosial

Untuk mendapatkan manfaat maksimal, kualitas hubungan lebih penting daripada kuantitas. Membangun kepercayaan, menjaga komunikasi, dan saling mendukung adalah kunci dari hubungan pertemanan yang sehat. Dengan demikian, menjalin pertemanan tidak hanya memperkaya kehidupan sosial tetapi juga menjadi investasi penting bagi kesehatan jangka panjang.

Jadi, jika Anda merasa terisolasi atau kurang memiliki hubungan sosial yang baik, mungkin ini saatnya untuk mulai membuka diri, menjalin koneksi baru, atau mempererat hubungan dengan teman lama. Sebab, pertemanan bukan hanya tentang kebahagiaan hari ini, tetapi juga tentang kesehatan dan umur panjang Anda di masa depan.  (pri/jawapos.com)

PROKALTENG.CO – Siapa sangka, memiliki teman dekat ternyata bukan hanya soal berbagi cerita atau sekadar mencari pelipur lara di tengah kesibukan. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa hubungan pertemanan yang erat memiliki dampak luar biasa bagi kesejahteraan mental, fisik, bahkan umur panjang.

Sebuah tinjauan terhadap 38 penelitian mengungkapkan bahwa pertemanan di usia dewasa, terutama yang berkualitas tinggi, berperan signifikan dalam meningkatkan kualitas hidup seseorang. Hubungan ini tidak hanya mampu mengurangi stres, tetapi juga menciptakan rasa koneksi emosional yang erat.

  1. Manfaat Kesehatan dari Pertemanan

Pertemanan yang sehat memberikan berbagai manfaat, mulai dari dukungan emosional hingga perlindungan terhadap masalah kesehatan mental seperti depresi dan kecemasan. Menariknya, manfaat ini tidak hanya dirasakan pada masa muda tetapi terus berlanjut hingga usia tua.

Penelitian meta-analisis yang dilakukan oleh Julianne Holt-Lunstad terhadap lebih dari 308.000 orang menemukan bahwa individu yang tidak memiliki teman atau terjebak dalam hubungan sosial yang buruk memiliki risiko dua kali lipat untuk meninggal lebih cepat dibandingkan mereka yang memiliki hubungan sosial yang baik.

  1. Dampak yang Mengejutkan
Baca Juga :  Coba Simak 8 Hal Penting! Memilih Teman sesuai Ajaran Islam

Dilansir dari *Jurnal PLOS Medicine*, risiko ini bahkan lebih tinggi dibandingkan dengan dampak merokok 20 batang rokok setiap hari. Temuan ini menegaskan pentingnya hubungan sosial dalam menjaga kesehatan dan meningkatkan harapan hidup seseorang.

Lebih jauh lagi, hubungan yang harmonis dengan sahabat atau teman dekat juga membantu meningkatkan kepercayaan diri, memperbaiki suasana hati, dan memberikan semangat baru untuk menjalani hari-hari.

  1. Teman: Aset Berharga dalam Hidup

Dalam laman Very Well Mind, disebutkan bahwa memiliki teman dekat bukan hanya soal bersenang-senang bersama. Persahabatan yang kuat adalah salah satu aset terbesar dalam hidup yang mampu memberikan keseimbangan emosional, kebahagiaan, serta dukungan moral yang sangat dibutuhkan dalam berbagai fase kehidupan.

  1. Membangun Pertemanan yang Sehat
Baca Juga :  Yang Dilakukan Perempuan Berkelas dan Elegan Secara Berbeda Dalam Lingkungan Sosial

Untuk mendapatkan manfaat maksimal, kualitas hubungan lebih penting daripada kuantitas. Membangun kepercayaan, menjaga komunikasi, dan saling mendukung adalah kunci dari hubungan pertemanan yang sehat. Dengan demikian, menjalin pertemanan tidak hanya memperkaya kehidupan sosial tetapi juga menjadi investasi penting bagi kesehatan jangka panjang.

Jadi, jika Anda merasa terisolasi atau kurang memiliki hubungan sosial yang baik, mungkin ini saatnya untuk mulai membuka diri, menjalin koneksi baru, atau mempererat hubungan dengan teman lama. Sebab, pertemanan bukan hanya tentang kebahagiaan hari ini, tetapi juga tentang kesehatan dan umur panjang Anda di masa depan.  (pri/jawapos.com)

Terpopuler

Artikel Terbaru