Site icon Prokalteng

Tanda Seseorang Mungkin Bukan Teman Sejati, Hanya Datang Saat Hendak Memanfaatkanmu

Ilustrasi pertemanan yang sudah tidak sehat. (foto : Unsplash.com/ObieFernandez)

Persahabatan yang sehat dibangun di atas rasa saling mendukung, menghargai, dan peduli satu sama lain. Namun, bagaimana jika seorang teman hanya muncul saat mereka membutuhkan sesuatu?

Banyak kejadian begini yang terjadi. Jika mereka hanya menghubungi saat sedang dalam krisis padaha tak pernah menanyakan kabarmu atau merayakan keberhasilanmu, bisa jadi mereka hanya memanfaatkanmu.

Berikut adalah delapan tanda bahwa seseorang mungkin bukan teman sejati dan hanya datang saat mereka hendak memanfaatkanmu, dikutip dari Small Business Bonfire, Selasa (11/2).

  1. Mereka Hanya Muncul Saat Butuh Bantuan

Persahabatan seharusnya tidak hanya berdasarkan kepentingan sepihak. Jika mereka hanya menelepon atau mengirim pesan ketika sedang dalam masalah, tetapi menghilang ketika segalanya baik-baik saja, itu pertanda bahwa hubungan tersebut tidak seimbang.

  1. Mereka Tidak Pernah Menanyakan Kabarmu

Apakah kamu sering mendengarkan curhatan teman tanpa mereka sekalipun bertanya bagaimana keadaanmu? Ini tanda mereka hanya memanfaatkanmu sebagai tong sampah.Jika setiap percakapan selalu berfokus pada masalah mereka dan mereka tidak pernah peduli dengan perasaanmu, itu tanda bahwa hubungan ini tidak saling menguntungkan.

  1. Kamu Merasa Lelah Setelah Berinteraksi dengan Mereka

Beberapa orang memberi energi positif setelah berbicara dengan mereka, sementara yang lain justru membuatmu lelah secara emosional. Jika temanmu terus-menerus membebani dengan masalah mereka tanpa memberikan dukungan saat kamu membutuhkannya, itu bisa berdampak negatif pada kesehatan mentalmu.

  1. Mereka Menghilang Saat Kamu Membutuhkan Dukungan

Persahabatan yang sejati adalah tentang saling membantu. Namun, jika mereka selalu mengandalkanmu saat mereka dalam kesulitan tetapi tiba-tiba sibuk atau menghilang saat kamu butuh bantuan, itu tanda jelas bahwa mereka tidak benar-benar peduli.

  1. Mereka Selalu Membuat Segalanya Tentang Diri Mereka

Jika setiap kali kamu berbicara tentang masalah atau pencapaianmu, mereka langsung mengalihkan pembicaraan ke diri mereka sendiri, itu tanda bahwa mereka tidak benar-benar menghargai persahabatan kalian.

  1. Mereka Hanya Baik Ketika Ada Manfaatnya

Beberapa orang tampak baik dan murah hati, tetapi hanya jika mereka bisa mendapatkan sesuatu darimu. Jika mereka hanya membantu saat ada keuntungan bagi mereka, itu berarti hubungan kalian bersifat transaksional, bukan persahabatan sejati.

  1. Mereka Tidak Menghargai Batasanmu

Seorang teman yang baik akan menghargai batasan dan kesibukanmu. Jika mereka terus-menerus menuntut perhatianmu, mengabaikan batasan yang sudah kamu tetapkan, atau membuatmu merasa bersalah karena tidak selalu ada untuk mereka, itu tanda hubungan yang tidak sehat.

  1. Kamu Merasa Buruk Setelah Berbicara dengan Mereka

Cara terbaik untuk mengetahui apakah persahabatan itu sehat atau tidak adalah dengan memperhatikan perasaanmu setelah berinteraksi dengan mereka.Jika setiap percakapan membuatmu merasa tidak dihargai, lelah, atau bahkan dimanfaatkan, mungkin saatnya untuk mengevaluasi kembali hubungan tersebut.

Persahabatan Sejati Tidak Membuatmu Merasa Sendirian

Jika kamu menyadari bahwa hubungan pertemananmu tidak seimbang, ingatlah bahwa kamu berhak memiliki teman yang benar-benar peduli dan mendukungmu. Persahabatan bukan tentang kewajiban, tetapi tentang saling menghargai. Teman sejati akan membuatmu merasa didukung, bukan hanya menjadi tempat curhat saat mereka membutuhkan.

Saat kamu menemukan persahabatan yang sejati, kamu akan bertanya-tanya mengapa dulu kamu rela bertahan dalam hubungan yang tidak sehat!(jpc)

Exit mobile version