Site icon Prokalteng

Pria Harus Tetapkan 7 Batasan Ini dengan Teman Perempuannya

Ilustrasi pertemanan pria dan perempuan. (foto : Unsplash.com/AlexisBrown)

Akar permasalahan dari sebuah hubungan bisa bermula dari pertemanan lawan jenis, apalagi ketika masing-masing sudah memiliki pasangan.Sebetulnya pertemanan lawan jenis sah-sah saja dilakukan, terlebih saat keduanya bekerja sama dalam bisnis serta kepentingan pekerjaan lainnya.

Hubungan pertemanan antara pria dengan perempuan ini memang sangat rentan, oleh karenanya melansir dari laman Baseline Mag pada (07/11) pria harus tetapkan 7 batasan ini dengan teman perempuannya menurut psikologi :

  1. Saling Menghormati Ruang Pribadi

Salah satu batasan pertama yang harus ditetapkan dalam pertemanan apapun, terutama antara pria dan perempuan, adalah menghormati ruang pribadi.

Ruang pribadi tidak hanya mengacu pada jarak fisik, tapi juga mencakup ruang emosional dan mental. Hal ini membantu menghindari perasaan yang seringkali bisa menimbulkan ketegangan atau kesalahpahaman.

Menetapkan batasan bukanlah tentang menciptakan tembok, tapi tentang membina hubungan yang menghormati individualitas dan kenyamanan pribadi.

  1. Pertahankan Batasan Emosional

Menciptakan batasan emosional adalah aspek penting lainnya dalam mengelola hubungan antara pria dengan teman perempuannya. Menurut psikologi, keterikatan emosional seperti itu dapat mengaburkan batas antara pertemanan dan perasaan romantis, sehingga menyebabkan kebingungan dan potensi rasa sakit hati.

Sehingga ketika kamu sedang bersamanya tidak akan timbul perasaan-perasaan yang tidak semestinya ada, terlebih saat salah satu atau kedua belah pihak sudah memiliki pasangan.

  1. Definisikan Hubungan dengan Jelas

Kejelasan adalah kunci dalam menetapkan batasan dalam pertemanan antara pria dan perempuan. Dalam sebuah penelitian menemukan bahwa salah satu masalah paling umum dalam pertemanan lawan jenis adalah menghadapi “kebingungan”.

Melakukan percakapan yang terbuka dan jujur mengenai hal ini dapat membantu kedua belah pihak memahami pendirian mereka dan hal yang diharapkan satu sama lain. Hal ini tidak hanya membantu menghindari situasi canggung tetapi juga memperkuat rasa hormat terhadap perasaan dan sudut pandang satu sama lain.

  1. Tidak Sembarangan Memberikan ‘Sentuhan’

Sentuhan fisik adalah cara umum kita sebagai manusia mengekspresikan emosi, tapi juga bisa menjadi batasan yang sulit untuk dinavigasi dalam pertemanan lawan jenis. Pelukan atau rangkulan yang dilakukan kepada perempuan bisa jadi hal sensitif, ingat bahwa mereka adalah makhluk yang dominan dengan perasaan dan jangan bermain api.

  1. Hindari Membuat Asumsi

Ini adalah sesuatu yang harus saya pelajari seiring berjalannya waktu. Sangat mudah untuk membuat asumsi tentang seseorang berdasarkan jenis kelaminnya, dan hal ini dapat menyebabkan kesalahpahaman atau bahkan perasaan terluka.

Penting untuk diingat bahwa setiap orang adalah individu dengan minat dan perspektif uniknya masing-masing. Daripada berasumsi, lebih baik bertanya dan mendengarkan. Ini membantu menghindari kesalahpahaman dan mendorong komunikasi terbuka dalam pertemanan.

  1. Waspadai Dinamika Hubungan

Selalu ada faktor eksternal yang dapat mempengaruhi dinamika hubungan. Hal ini bisa menjadi sangat rumit dalam pertemanan antara pria dan perempuan. Misalnya, jika salah satu dari kamu menjalin hubungan romantis, penting untuk mempertimbangkan perasaan dan tingkat kenyamanan pasangan masing-masing.

Tidak seorang pun boleh merasa terancam atau tidak nyaman karena pertemananmu. Sangat penting untuk menjaga jalur komunikasi tetap terbuka, tidak hanya antara kamu dan temanmu tapi juga dengan pasangan.

  1. Terus Meninjau Batasan

Hal paling penting untuk diingat tentang menetapkan batasan dalam pertemanan adalah bahwa batasan tersebut tidak ditetapkan secara kaku. Seiring dengan berkembangnya waktu, batasan juga harus berkembang.

Meninjau dan mendiskusikannya secara teratur akan memastikan bahwa kedua belah pihak masih merasa nyaman dan pertemanan tetap sehat dan saling menghormati.

Ketika salah satu atau kedua belah pihak sudah memiliki pasangan, maka sebaiknya sangat perlu diperhatikan mengenai batasan-batasan di atas. Mengutip dari laman Kelas Cinta, hingga detik ini penelitian mengungkapkan bahwa pertemanan pria dan perempuan ini tidak bisa terus murni tanpa ada perasaan.

Untuk menghindari kesalahpahaman, maka ada baiknya untuk saling berkomunikasi dan terbuka tentang kenyamanan masing-masing dan jangan sampai merusak hubungan baik dengan pasangan atau teman. Serta paling penting adalah mereka harus tahu perannya masing-masing hingga bisa menempatkan diri.(jpc)

Exit mobile version