PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Seblak, makanan khas bercita rasa pedas, semakin digemari oleh kalangan anak muda. Bagi para pencinta seblak di Kota Palangka Raya, Redis Seblak dan Baso Aci di Jalan Temanggung Tilung menjadi destinasi wajib.
Pemilik usaha, Redis, menceritakan perjalanan bisnisnya yang dimulai dari usaha online di rumah kontrakannya. Berkat kecintaannya pada seblak, usaha ini berhasil berkembang pesat, hingga kini memiliki dua cabang dalam waktu satu tahun sejak memulai bisnis secara online.
“Awalnya saya jualan lewat ojek online karena tempatnya masih sewa dan tidak bisa makan di tempat. Mulanya hanya jualan cireng dan bakso aci, sekarang sudah ada seblak,” ungkap Redis kepada Prokalteng.co pada Minggu (25/8/2024).
Redis mengisahkan, saat pertama kali membuka cabang di Jalan Temanggung Tilung, tempatnya hanya memiliki dua meja untuk pelanggan, dengan banyak ruang kosong. Namun, seiring berjalannya waktu, usaha ini terus berkembang hingga ia mampu membuka cabang kedua di Jalan Karet, Palangka Raya.
“Setelah punya dana, saya menyewa ruko di Tilung. Awalnya hanya ada dua meja dan banyak ruang kosong. Sekarang sudah berkembang, punya lima pegawai, dan buka cabang baru, juga tersedia di Gojek dan Grab,” tambahnya.
Menu yang paling diminati di Redis Seblak adalah seblak Korea, yang dijual seharga Rp29.000 per porsi dengan tambahan dumpling. Redis mengakui bahwa tantangan terbesar dalam menjalankan bisnis seblak ini adalah mempertahankan dan menarik pelanggan baru.
“Persaingan pasti ada, tapi kami punya ciri khas tersendiri. Seblak di sini sudah disesuaikan dengan lidah warga lokal dan kami membawa cita rasa yang gurih,” jelasnya.
Untuk menjaga kualitas, Redis selalu memastikan stok bahan segar setiap hari.
“Bahan-bahan habis dipakai hari itu juga, agar rasa tetap segar dan fresh. Kalau memungkinkan, kami berencana membuka cabang lagi,” tutupnya. (jef)