27.1 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Ahyar Umar Mengaku Tak Ada Persiapan Hadapi Gugatan Sancho

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Sidang gugatan Christian Sancho ke Badan Arbitase Olah Raga Indonesia (BAORI) pada Musyawarah Olahraga Provinsi Luar Biasa (Musorprovlub) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalimantan Tengah (Kalteng) bakal digelar 29 September 2023.

Pimpinan sidang Musorprovlub KONI Kalteng pada tanggal 24 Agustus 2023, Ahyar Umar yang merupakan bagian dari tergugat mengaku tidak ada persiapan menghadapi gugatan Christian Sancho ke BAORI.

“Kami akan menjelaskan apa yang ditugaskan kepada kami. Kami melaksanakan tugas itu sesuai dengan tatib (tata tertib),” ujarnya kepada awak media di Palangkaraya, Kamis (28/9).

Ketua KONI Kabupaten Kotawaringin Timur pun mempersilahkan Christian Sancho melapor ke BAORI. Namun demikian, ia menjelaskan, sebagai pimpinan sidang telah melaksanakan tugas sesuai dengan tatib dan mekanisme.

Baca Juga :  Gelorakan Korfball Kalteng 'KAIJE'

“Yang menyusun mereka (penggugat Sancho, Red), yang melaksanakan pleno penjaringan itu mereka. Janganlah mereka yang menabraknya lagi,” terangnya.

Dia mengaku tidak ada keputusan yang bisa dirinya ambil. Alasannya, karena di tatib itu sudah diatur dalam pasal 10, keputusan tertinggi pada rapat pemilihan ketua KONI adalah forum.

“Seharusnya mereka mengerti, kalau membuat tatib seperti itu. Artinya pimpinan sidang bukan pengambil keputusan, pimpinan sidang hanya mensahkan keputusan forum,” imbuhnya.

Menurut Ahyar, karena secara administrasi, administrasi Sancho tidak sesuai dengan mekanisme yang penggugat Sancho susun sendiri.

“Salah satu contoh, Tim TPP melakukan verifikasi dan sebagainya itu mulai di atas  7 juli. Kenapa ada dukungan itu tanggal 18 Juni. Kemudian kenapa dukungan itu di mekanisme  wajib ditandantangani oleh ketua KONI maupun ketua Pengprov. Tapi kenapa dukungannya ada ditandatangani ketua harian, mekanismenya kan salah. Kenapa mereka tabrak sendiri, yang nyusun aturan mereka,” jelasnya. (hfz/pri)

Baca Juga :  Gelar Pertama Raja Eropa

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Sidang gugatan Christian Sancho ke Badan Arbitase Olah Raga Indonesia (BAORI) pada Musyawarah Olahraga Provinsi Luar Biasa (Musorprovlub) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalimantan Tengah (Kalteng) bakal digelar 29 September 2023.

Pimpinan sidang Musorprovlub KONI Kalteng pada tanggal 24 Agustus 2023, Ahyar Umar yang merupakan bagian dari tergugat mengaku tidak ada persiapan menghadapi gugatan Christian Sancho ke BAORI.

“Kami akan menjelaskan apa yang ditugaskan kepada kami. Kami melaksanakan tugas itu sesuai dengan tatib (tata tertib),” ujarnya kepada awak media di Palangkaraya, Kamis (28/9).

Ketua KONI Kabupaten Kotawaringin Timur pun mempersilahkan Christian Sancho melapor ke BAORI. Namun demikian, ia menjelaskan, sebagai pimpinan sidang telah melaksanakan tugas sesuai dengan tatib dan mekanisme.

Baca Juga :  Gelorakan Korfball Kalteng 'KAIJE'

“Yang menyusun mereka (penggugat Sancho, Red), yang melaksanakan pleno penjaringan itu mereka. Janganlah mereka yang menabraknya lagi,” terangnya.

Dia mengaku tidak ada keputusan yang bisa dirinya ambil. Alasannya, karena di tatib itu sudah diatur dalam pasal 10, keputusan tertinggi pada rapat pemilihan ketua KONI adalah forum.

“Seharusnya mereka mengerti, kalau membuat tatib seperti itu. Artinya pimpinan sidang bukan pengambil keputusan, pimpinan sidang hanya mensahkan keputusan forum,” imbuhnya.

Menurut Ahyar, karena secara administrasi, administrasi Sancho tidak sesuai dengan mekanisme yang penggugat Sancho susun sendiri.

“Salah satu contoh, Tim TPP melakukan verifikasi dan sebagainya itu mulai di atas  7 juli. Kenapa ada dukungan itu tanggal 18 Juni. Kemudian kenapa dukungan itu di mekanisme  wajib ditandantangani oleh ketua KONI maupun ketua Pengprov. Tapi kenapa dukungannya ada ditandatangani ketua harian, mekanismenya kan salah. Kenapa mereka tabrak sendiri, yang nyusun aturan mereka,” jelasnya. (hfz/pri)

Baca Juga :  Gelar Pertama Raja Eropa

Terpopuler

Artikel Terbaru