JAKARTA-Kejelasan
tentang keberangkatan dan jumlah pemain yang akan dibawa pada training camp
(TC) timnas U-19 di Spanyol akhirnya terjawab. Kamis (24/12) PSSI merilis 30
pemain yang bakal dibawa ke Negeri Matador. Hari ini (26/12) David Maulana dkk
berangkat.
Plt Sekjen PSSI Yunus
Nusi mengungkapkan, timnas U-19 akan berada di Spanyol lebih dari sebulan.
â€Mereka bakal berada di sana sampai 31 Januari,†katanya.
Disinggung tentang 30
pemain yang dibawa ke Spanyol, pria asal Gorontalo itu menyatakan bahwa semua
keputusan berada di tangan pelatih timnas U-19 Shin Tae-yong. Di antara 30
pemain tersebut, Shin Tae-yong memanggil tiga pemain timnas U-19 yang sedang
berkarir di Eropa. Yaitu, Elkan Baggott (Ipswich Town), Witan Sulaeman (FK
Radnik Surdulica), dan Kelana Noah Mahessa (Bonner SC). Ketiganya akan langsung
bergabung latihan dengan para pemain di Spanyol.
Shin Tae-yong
menuturkan, pemilihan pemain yang dibawa ke Spanyol merupakan hasil
pengamatannya untuk TC di Jakarta. â€Mereka dipilih berdasar penilaian selama
latihan sejauh ini. Kami juga bakal agendakan beberapa kali uji coba di sana,â€
ujarnya.
Namun, sebelum mereka
berangkat ke Spanyol, isu tidak sedap sempat berembus. Yakni, kabar mundurnya
asisten pelatih Shin Tae-yong, Gong Oh-kyun. Gong Oh-kyun memang tidak terlihat
di TC Jakarta ketika staf pelatih dan Shin Tae-yong datang ke Jakarta sejak
awal bulan ini.
Mundurnya Gong Oh-kyun
dibenarkan Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri. Dia menjelaskan bahwa mantan
pelatih usia muda timnas Korea Selatan itu mundur sebelum Shin Tae-yong tiba di
Jakarta. â€Benar, tapi sejauh ini kami belum mendapat surat pengunduran diri
secara resmi,†jelasnya.
Menurut Indra, dirinya
hanya mendengar kabar tersebut dari Shin Tae-yong. Tidak diketahui alasan pasti
terkait dengan mundurnya Gong Oh-kyun. Yang pasti, dengan hilangnya Gong
Oh-kyun, kekuatan timnas U-19 di barisan kepelatihan akan berkurang.
Betapa tidak, sosok
Gong Oh-kyun ini digadang-gadang bakal banyak membantu kinerja Shin Tae-yong.
Bahkan, pelatih yang pernah bermain untuk klub Korsel Daejeon FC itu sempat
diplot menangani timnas U-19 untuk menggantikan Fakhri Husaini. Pengalamannya
yang banyak di level usia diharapkan mampu mengangkat kualitas timnas U-19.
Apalagi, dia berperan penting dalam skuad timnas Korsel di Piala Dunia 2018
karena mayoritas pemain yang ada merupakan hasil didikannya di timnas Korsel
level usia.
Indra masih menunggu surat resmi pengunduran
diri Gong Oh-kyun. Sebab, jika surat tersebut tidak segera dijawab, PSSI akan
sulit menunjuk penggantinya. â€Kami menunggu pengunduran dirinya secara resmi.
Baru kami bisa berkomentar banyak,†tegasnya.