PROKALTENG.CO – Berbagai cabor yang masuk PON Aceh Sumut saat ini telah melaksanakan Pelatprov, yang dipantau oleh tim Satuan Tugas KONI Kalteng, baik melaksanakan trayout hingga latihan mandiri di Kota Palangka Raya, Kotim sampai di luar daerah Kalteng. Salah satunya atlet Dance Sport yang tergabung dalam Cabor IODI Kalteng tersebut yang terus melakukan latihan untuk menambah gemistri bersama pasangan dan perorangan.
Selain anggaran yang dibantu Pemprov Kalteng melalui KONI Kalteng tersebut sudah dijalankan, tim Satgas juga melakukan pemantauan secara bertahap baik secara langsung dan juga melalui laporan Pengprov IODI Kalteng.
Dibawah kepimpinan Ketua Pengprov IODI Kalteng dr Mikko U. Ludje, Sp. OG,. MKes, Dance Sport sendiri akan terus melakukan evaluasi dalam latihan, dimana melaksanakan Pelatprov di wilayah Palangka Raya dan Jakarta, dengan mengikuti sebanyak delapan nomor cabor nantinya pada PON, yakni dengan menurunkan 12 atlet, diantaranya empat nomor di kelas Ball Room, Satu nomor di Breaking Girl, satu nomor Breaking Man, satu nomor traditional dance, satu nomor Hip hop.
“Sejak mengikuti babak kualifikasi dengan meraih hasil perak beberapa nomor, kami optimis dapat memberikan medali untuk cabor Dance Sport. Kami juga sadar daerah daerah lain melakukan intensitas latihan untuk mendapatkan emas. IODI Kalteng juga terus meningkatkan latihan pada Pelatprov, baik gemistri, mental dan psikologi dibawah pemantauan pelatih dan tim satgas. Kami juga berupaya meningkatkan kualitas latihan dengan mengikuti kejuaraan di Jakarta atau di Bali nantinya. Terimakasih Pemprov Kalteng yang telah memberikan dukungan dalam menjalankan program Pelatprov oleh KONI Kalteng. Mohon doanya kepada Masyarakat,” jelas Mikko, Jumat (24/5/2025).
Dokter spesialis kandungan dan anak yang dikenal di Kalteng ini juga menjelaskan, para atletnya pagi dan sore bahkan malam melakukan porsi latihan untuk meningkatkan mental dan gemistri hingga menjelang PON nantinya.
“Tentu konsentrasi kami dengan atlet ini untuk meningkatkan feforma mereka, mental dan gemistri. Upaya yang terus kami lakukan akan kami sampaikan dan dipantau oleh pihak Satgas Pelatprov. Semoga ini menjadi lebih baik di PON Aceh Sumut nantinya,” tegas Mikko.
Sementara itu Kasatgas Pelatprov H. Agustan Saining menyampaikan, mengatakan pihaknya terus melakukan pemantauan baik secara langsung dengan menyebarkan tim pemantau ke seluruh cabor dalam latihan hingga melalui informasi WA Gruop. Kegiatan itu lanjut Agustan, guna melakukan penanganan, pengawasan dan evaluasi berbagai kendala dan kekurangan yang ada untuk dilakukan perbaikan secara bertahap.
“Mohon doanya kepada Masyarakat Kalteng program yang dijalankan atlet Kalteng terus meningkatkan kualitas atlet sehingga maksimal dalam menghadapi PON Aceh Sumut empat bulan kedepan. Kami terus melakukan monitoring kepada cabore cabor yang melakukan Pelatprov, hingga anggaran yang digunakan juga terencana dan tepat,” tegas Agustan.
Terpisah, menurut Ketua KONI Kalteng Rahmat Hidayat SH, menegaskan dalam kegiatan penganggaran, KONI Kalteng terus melakukan evaluasi dan pemantauan sehingga program yang dijalankan oleh cabor dapat terealisasi dan tepat, termasuk juga melakukan audit internal dan koordinasi dengan penegak hukum agar tidak adanya potensi mark up hingga kebocoran atau pelanggaran.
“Kita terbuka dan terus memberikan masukan kepada Satgas dan Cabor dalam upaya menjalankan Pelatprov hingga PON nantinya, agar anggaran yang diberikan Gubernur Kalteng, Pemprov itu tepat sasaran serta tidak ada kendala dan potensi bermasalah dikemudian hari. Kami juga mohon doa kepada Masyarakat untuk dapat menambah semangat para atlet dapat Pelatprov hingga berlaga di PON. Terimakasih Pemprov Kalteng yanhg terus memantau dan mendukung olahraga melalui KONI Kalteng,” kata Ketua KONI Kalteng Rahmat Hidayat SH, usai melakukan rapat internal,kemarin. (tim)